
Dalam beberapa tahun terakhir, tren desain interior di kalangan generasi muda mengalami perubahan besar.
Tidak lagi hanya terpaku pada gaya minimalis modern, kini banyak milenial dan gen Z mulai melirik kembali gaya klasik yang sarat nostalgia, yaitu desain kamar vintage.
Fakta menarik datang dari laporan Pinterest Predicts 2024 yang dilansir dari laman Homes & Gardens, mencatat peningkatan lebih dari 530% pencarian terkait “vintage room aesthetic” dalam dua tahun terakhir.
Angka ini menunjukkan bahwa gaya vintage bukan sekadar tren sesaat, tetapi sudah menjadi inspirasi utama dalam dekorasi kamar, terutama bagi pasangan muda yang ingin ruang pribadinya terasa lebih hangat, personal, dan penuh karakter.
Fenomena ini semakin relevan di tengah gaya hidup urban saat ini. Banyak pasangan muda, penghuni apartemen, hingga pekerja kos mencari cara menghadirkan kenyamanan tanpa harus mengeluarkan biaya besar.
Gaya vintage menawarkan solusi: dekorasi timeless, fleksibel, sekaligus ramah di kantong karena bisa memanfaatkan barang thrift shop, marketplace preloved, atau bahkan hasil DIY.
Maka dari itu, bagi kamu yang mau renov kamar biar lebih estetik dan cozy buat waktu tidur dan me time yang lebih berkualitas, berikut ini adalah beberapa rekomendasi desain kamar vintage yang telah dikurasi langsung oleh tim CariProperti.
Table of Contents
11 Inspirasi Desain Kamar Vintage Paling Estetik
1. Gunakan Divan Kayu atau Besi
Bayangkan ketika kamu masuk ke kamar dan langsung melihat ranjang dengan rangka kayu berwarna cokelat tua atau besi berwarna hitam matte dengan ukiran sederhana. Suasana klasik langsung terasa, seakan membawamu ke rumah-rumah lama yang hangat dan nyaman. Divan kayu atau besi menjadi fondasi utama dalam desain kamar vintage, karena menciptakan karakter yang kuat sekaligus timeless.
2. Desain Kamar Vintage dengan Furniture Rotan
Kursi rotan, meja kecil, atau rak buku dari rotan menghadirkan sentuhan alami yang ringan dan tidak berlebihan. Rotan memberi nuansa tropis sekaligus klasik, membuat kamar terasa lebih hidup tanpa kehilangan kesan hangat. Dekorasi kamar vintage dengan rotan juga lebih ramah lingkungan dan mudah dipadukan dengan tekstil motif floral.
3. Desain Kamar Tidur Vintage dengan Sofa Bahan Velvet
Tambahkan kursi kecil atau sofa dengan bahan velvet berwarna maroon, hijau zamrud, atau biru navy. Tekstur velvet yang lembut memberikan kesan mewah sekaligus nyaman. Kehadirannya akan menjadi focal point yang memperkuat nuansa elegan dalam kamar tidur aesthetic retro.
4. Sarung Bantal Bermotif Floral atau Geometris
Tidak perlu renovasi besar, cukup gunakan sarung bantal dengan motif bunga klasik atau pola geometris khas tahun 70-an. Sentuhan kecil ini mampu menghidupkan ruangan dan membuat kasur atau sofa terlihat lebih menarik. Motif floral menambah sisi manis, sedangkan motif geometris memberi kesan modern yang tetap sejalan dengan gaya interior vintage modern.
5. Warna Pastel & Earth Tone
Warna cat atau perabotan adalah kunci penting. Pilih warna mustard, hijau zaitun, cokelat kopi, atau beige yang memberikan nuansa hangat. Warna pastel seperti pink lembut dan biru muda juga bisa dipakai untuk memberikan kesan ringan. Dengan kombinasi ini, desain kamar vintage terasa lebih hidup, tenang, dan membuat penghuni betah berlama-lama.
6. Wallpaper Bermotif Floral atau Geometris
Dinding polos bisa berubah drastis hanya dengan wallpaper. Motif bunga dengan nuansa retro atau pola geometris ala tahun 60-an bisa menciptakan suasana kamar yang penuh karakter. Wallpaper ini juga menjadi latar belakang sempurna untuk cermin antik atau pajangan khas vintage.
7. Lantai Vinyl Motif Kayu
Jika anggaran terbatas, lantai vinyl dengan motif kayu adalah solusi praktis. Tampilan kayu memberikan kehangatan visual yang khas dalam inspirasi kamar vintage, tanpa biaya tinggi seperti parket asli. Kamar pun terlihat lebih cozy dan mudah dipadukan dengan furnitur klasik.
8. Lampu Kap dengan Cahaya Kuning
Cahaya lampu adalah elemen penting yang sering diabaikan. Gunakan lampu meja dengan kap kain berwarna krem atau lampu gantung dengan cahaya kuning hangat. Saat dinyalakan, kamar akan terasa lebih romantis, nyaman, dan menghadirkan nuansa klasik yang sulit digantikan.
9. Dekorasi Bunga pada Kamar Vintage
Tambahkan vas dengan bunga segar seperti mawar, tulip, atau bunga kering seperti lavender. Kehadiran bunga tidak hanya mempercantik ruangan, tetapi juga menciptakan suasana kamar yang lebih hidup dan segar. Dekorasi kamar vintage dengan bunga akan selalu relevan, baik untuk ruang besar maupun kecil.
10. Cermin Bingkai Antik untuk Sentuhan Estetis
Cermin dengan bingkai kayu berukir atau logam klasik tidak hanya berfungsi memperluas ruangan, tetapi juga menambah kesan elegan. Letakkan di dekat jendela agar pantulan cahaya alami memperkuat atmosfer vintage di kamar.
11. Pajangan Vintage: Radio, Piringan Hitam, Gramophone
Untuk menutup tampilan, tambahkan pajangan ikonik seperti radio tua, piringan hitam, atau gramophone. Pajangan ini menghadirkan nuansa nostalgia yang kuat sekaligus menonjolkan kepribadian pemilik kamar. Elemen ini membuat kamar terasa lebih otentik, berbeda dengan dekorasi biasa, dan benar-benar mencerminkan kamar tidur nuansa klasik yang unik.
Keunggulan Desain Kamar Vintage
1. Timeless dan Tidak Mudah Ketinggalan Zaman
Salah satu keunggulan terbesar dari desain kamar vintage adalah sifatnya yang timeless. Furnitur kayu, motif floral, hingga dekorasi klasik selalu terlihat menarik meski tren interior terus berganti. Hal ini membuat kamar vintage tidak cepat terasa usang, justru semakin lama semakin memiliki nilai estetika yang khas.
2. Menghadirkan Suasana Hangat dan Nyaman
Desain vintage selalu identik dengan warna-warna hangat, pencahayaan lembut, dan detail dekorasi penuh nostalgia. Suasana kamar menjadi lebih menenangkan, cocok untuk istirahat setelah aktivitas panjang. Setiap elemen, mulai dari ranjang kayu hingga lampu kap kain, memberi rasa cozy yang sulit digantikan.
3. Penuh Nilai Estetika dan Karakter
Berbeda dengan kamar modern minimalis yang cenderung seragam, desain kamar vintage menghadirkan keunikan di setiap detail. Dari ukiran furnitur, motif kain, hingga pajangan antik, semuanya memberi karakter yang membuat kamar terlihat lebih hidup dan personal.
4. Mudah Dikombinasikan dengan Gaya Lain
Vintage adalah gaya interior yang fleksibel. Kamu bisa memadukannya dengan gaya shabby chic untuk nuansa manis, atau menambahkan sentuhan industrial untuk kesan lebih modern. Inilah yang membuat kamar vintage selalu menarik, karena bisa dikustomisasi sesuai selera tanpa kehilangan identitasnya.
5. Membawa Nuansa Nostalgia yang Menenangkan
Setiap dekorasi vintage seakan membawa cerita lama. Pajangan piringan hitam, radio tua, atau cermin berbingkai klasik mampu menghadirkan nostalgia yang membuat kamar terasa lebih personal. Kehadiran elemen ini bukan hanya mempercantik ruangan, tetapi juga menciptakan suasana emosional yang menenangkan.
Saatnya Wujudkan Kamar Vintage Impian
Desain kamar vintage adalah pilihan tepat bagi milenial, gen Z, dan pasangan muda yang ingin menghadirkan suasana hangat, klasik, namun tetap modern di kamar tidur. Dengan kombinasi furnitur rotan, warna earth tone, hingga dekorasi antik, gaya ini tidak hanya timeless tetapi juga ramah di kantong.
Kalau kamu ingin hunian yang langsung siap dengan desain vintage atau ingin mencari apartemen dengan interior klasik, kamu bisa cek rekomendasi properti di CariProperti.
Semua unit di sana sudah terjamin legalitasnya dan menawarkan harga terbaik untuk pasangan muda yang ingin investasi sekaligus mendapatkan kenyamanan tempat tinggal.

Author
Rakay Diso
Rakay adalah seorang SEO Writer di CariProperti. Ia sudah berpengalaman selama lebih dari 2 tahun dalam bidang penulisan, khususnya di bidang properti. Mengkhususkan diri, tetapi tidak terbatas, pada topik desain arsitektur, interior, dan gaya hidup urban di rumah, Ia percaya bahwa konten yang berkualitas dapat memberikan dampak positif yang besar bagi pembaca dalam mengambil keputusan. Kenali Rakay Diso lebih dekat di LinkedIn.