9 Cara Mudah Mengatasi Tembok Retak Gak Pake Mahal

CariProperti - Tembok retak merupakan sebuah hal yang wajar terjadi, tidak hanya bagi rumah lama, tetapi juga bagi rumah baru. Bagi sebagian orang, retak pada dinding rumah dianggap sebagai masalah yang serius dan sulit diatasi.

Memang, tembok retak dapat berakibat fatal jika dibiarkan terlalu lama, seperti retakan yang semakin meluas hingga rusaknya struktur tembok. Namun, sejatinya mengatasi tembok retak sangatlah mudah dan tidak membutuhkan biaya yang besar. Bahkan, Anda bisa mengerjakannya sendiri tanpa perlu memanggil tukang.

Oleh karena itu, berikut adalah 9 cara mengatasi tembok retak dengan mudah dan gak pake mahal.

Sebelum itu, Anda perlu tahu dulu, nih, penyebab dari tembok yang retak. Dengan begitu, Anda jadi bisa memperbaiki kerusakan dengan lebih optimal.

Apa Sih Penyebab Tembok Retak?

Dinding retak biasanya terjadi akibat plester tembok yang belum kering sempurna, tetapi sudah langsung dilebur oleh aci. Jadi, kadar air pada plester terperangkap di dalam acian semen.

Selain itu, retak pada tembok juga dapat disebabkan oleh penggunaan material yang kurang berkualitas. Jadi, sebaiknya Anda jangan terlalu menekan biaya pembangunan agar rumah Anda memiliki kualitas terbaik. Jika Anda sedang mencari rumah di Tangerang dengan kualitas dinding terbaik, pastikan untuk memilih pengembang terpercaya.

Cara Mengatasi Tembok Retak

1.  Bersihkan Permukaan Cat Terlebih Dahulu

Sumber: freepik.com

Saat ingin memperbaiki atau mengatasi retak pada dinding, hal pertama yang harus Anda lakukan adalah membersihkan permukaan cat dengan terlebih dahulu.

Anda dapat menggunakan kain lap basah lalu usap secara merata keseluruh bagian tembok. Pastikan sudah tidak ada paku ataupun jamur yang menempel pada tembok. Proses ini bertujuan untuk menghilangkan jamur, debu, dan kotoran pada dinding agar nantinya dapat diampelas dengan maksimal.

2.  Poles dengan Ampelas

Setelah dibersihkan, maka tembok harus segera diampelas, tujuannya agar cat dapat mengelupas dan permukaan tembok menjadi lebih halus. Terus poles dengan ampelas hingga permukaan acian tembok terlihat. Jika sudah, lap kembali dengan kain basah hingga bersih dari debu.

3.  Aplikasikan Wall Filler pada Tembok yang Retak

Sumber: dekoruma.com

Jika tembok sudah selesai dibersihkan dan diampelas, maka sekarang adalah saatnya Anda mulai untuk memperbaiki tembok yang retak.

Untuk memperbaiki dinding retak, Anda harus menggunakan semen khusus yaitu wall filler. Menemukannya juga sangat mudah karena wall filler sudah dijual bebas di toko-toko material dekat rumah Anda.

Caranya, tinggal oleskan wall filler pada bagian yang retak, lalu diamkan beberapa saat sampai benar-benar mengering.

4.  Oleskan Cat Plamir

Mengoleskan cat plamir dapat membuat hasil perbaikan yang telah dilakukan menjadi lebih maksimal.

Apakah cat plamir sama dengan cat biasa? Jelas berbeda. Cat plamir tidak berfungsi untuk memberikan warna layaknya cat pada umumnya, tetapi untuk meratakan permukaan tembok dan menjadi cat dasar sebelum ditimpa dengan cat berwarna.

Proses ini penting untuk dilakukan agar memastikan retakan tembok sudah tertutup rapat dan tidak akan mudah rusak.

5.  Finishing

Sumber: freepik.com

Cara mengatasi tembok retak terakhir tentu saja finishing. Tahap ini Anda hanya perlu mengampelas dinding satu kali lagi agar benar-benar halus dan pori-pori tembok menjadi lebih terbuka. Setelah itu, silakan aplikasikan cat warna favorit Anda dan keluarga ke tembok yang sudah diperbaiki.

Tips Agar Hasil Perbaikan Tembok Retak Bisa Lebih Maksimal

Pada dasarnya lima cara di atas sudah cukup untuk mengatasi tembok rumah Anda yang retak. Namun, agar hasilnya dapat lebih maksimal, Anda bisa banget, loh, untuk mengikuti beberapa tips di bawah ini.

1.  Cari Tahu Penyebab Retakan

Umumnya retak pada tembok disebabkan oleh kualitas material tembok yang kurang bagus. Akan tetapi, retakan tembok juga dapat disebabkan oleh hal lain, misalnya perubahan struktur bagunan akibat pergeseran tanah, perbedaan material tembok, dan retak akibat conduit.

Masing-masing dari penyebab retakan tersebut memiliki cara penanganan yang berbeda-beda; tidak cukup hanya menggunakan cara biasa. Jadi, sebelum memperbaiki tembok retak, cari tahu dahulu penyebab utamanya lalu sesuaikan langkah perbaikan dengan penyebabnya.

2.  Aplikasikan Plesteran

Cara mengatasi tembok retak agar lebih maksimal selanjutnya adalah Anda dapat mengaplikasikan plester tembok pada retakan yang telah diperbaiki agar tembok dapat menjadi lebih kuat dan tahan lama. Untuk retakan yang berukuran kecil, Anda juga dapat hanya mengaplikasikan plester tembok.

Caranya cukup mudah, Anda hanya perlu mengoleskan plesteran tembok dengan spatula kecil atau sendok semen secara merata. Lalu, diamkan hingga kering dan haluskan dengan ampelas.

3.  Finishing dengan Cat

Setelah menggunakan plester tembok, Anda dapat memberikan sentuhan terakhir agar hasil akhir perbaikan terlihat lebih cantik dan flawless. Gunakanlah cat dasar dan cat warna agar hasil yang diberikan lebih maksimal. Selain membuat tampilan lebih cantik, cat juga dapat menjaga tembok dari material-material halus yang dapat merusak.

4.  Pantau Terus Hasil Perbaikan Anda

Tips terakhir adalah terus perhatikan hasil perbaikan Anda. Cobalah untuk mengecek secara berkala apakah ada retakan baru atau rembesan akibat perbaikan yang kurang baik. Jika ditemukan ada kesalahan, segera lakukan perbaikan ulang sebelum menjadi lebih parah. Anda juga dapat memanggil jasa profesional untuk hasil yang lebih baik.

________

Itu dia sembilan cara mengatasi tembok retak yang bisa Anda lakukan sendiri tanpa tukang. Selain murah, sudah pasti cara ini murah banget, jadi tidak akan bikin kantong Anda bolong.

Jika Anda cari informasi jual rumah baru dengan kualitas dinding terbaik, anti rembes, retak, dan bocor, cari saja di CariProperti! CariProperti punya ribuan rumah kualitas terbaik yang pastinya bisa bikin waktu istirahat Anda bebas khawatir.

Cari rumah bebas worry? Ya, cuma di Cariproperti!