Cara Pemutihan BI Checking Agar Aplikasi KPR Anda Diterima

Memiliki skor kredit yang buruk pada BI Checking atau SLIK OJK adalah satu hal yang sangat dihindari bagi kebanyakan orang.

Skor BI Checking yang buruk tentu akan mempersulit Anda jika ingin membeli rumah secara KPR.

Hal ini terjadi karena bank akan ragu terhadap kredibilitas Anda sebagai debitur sehingga enggan untuk memberikan kredit kepada Anda.

Memangnya apa itu BI Checking dan kenapa sangat berpengaruh terhadap pengajuan KPR? Jika BI Checking sudah buruk, apakah bisa mengalami pemutihan?

Pengertian BI Checking/SLIK OJK

BI Checking atau yang sekarang disebut SLIK OJK adalah layanan untuk mengecek skor kredit debitur secara individu di Sistem Informasi Debitur Bank Indonesia.

BI Checking mencatat semua transaksi pembayaran kredit baik transaksi macet atau lancar yang kemudian akan diakumulasi dan konversikan ke dalam sebuah skor.

Skor inilah yang menunjukan riwayat kredit Anda dan menjadi bahan pertimbangan utama pihak bank dalam memberikan kredit.

Jika Anda memiliki skor yang baik, berarti Anda memiliki riwayat kredit yang baik sehingga pihak bank akan setuju untuk memberikan kepada Anda.

Jika skor Anda buruk, bisa saja Anda memiliki riwayat kredit yang buruk sehingga bank enggan untuk memberikan kredit.

Ada lima skor yang ada pada BI Checking.

Skor 1: Kredit Lancar. Hal ini berarti debitur selalu memenuhi kewajiban kredit bulanannya tepat waktu dan tidak ada tunggakan.

Skor 2: Kredit DPK atau dalam perhatian khusus. Berarti, debitur telah menunggak selama 1–90 hari.

Skor 3: Kredit tidak lancar. Debitur menunggak selama 90–120 hari.

Skor 4: Kredit diragukan. Debitur menunggak selama 120-180 hari.

Skor 5: Kredit macet. Ini berarti debitur telah menunggak selama lebih dari 180 hari atau lebih dari 3 bulan.

Jika Anda memiliki skor yang rendah, bukan berarti selamanya akan memiliki skor rendah. 

Skor kredit pada BI Checking bisa diputihkan dengan melakukan 3 cara pemutihan BI Checking berikut ini.

Cara Pemutihan BI Checking

1. Lunasi Tunggakan Cicilan dan Utang Bunga Segera

Jika Anda memiliki utang bunga atau tunggakan cicilan selama berbulan-bulan, sebaiknya segera dilunasi. Utang yang tidak kunjung dibayar akan semakin memperburuk skor kredit Anda yang bisa saja mempengaruhi penilaian bank.

Selain itu, utang yang tidak kunjung dibayar juga bisa berujung pada penyitaan aset sebagai jaminan dari debitur. Anda bisa melunasi utang secara kontan atau bertahap dengan melebihkan nominal saat akan membayar cicilan bulanan.

2. Pantau BI Checking Secara Bertahap

Pada dasarnya, agar BI Checking Anda menjadi bagus, Anda hanya perlu melunasi semua tagihan yang tertunggak. Namun, Anda juga bisa melakukan pengawasan terhadap BI Checking Anda jika merasa sudah melunasi semua tagihan.

Anda bisa memeriksa apakah status skor kredit Anda sudah berubah atau belum. Jika belum, Anda bisa mengajukan komplain kepada bank pemberi kredit.

3. Buat Surat Klarifikasi

Langkah terakhir Anda bisa membuat surat klarifikasi dari bank Anda mengajukan kredit. Surat ini berisikan keterangan pelunasan kredit yang telah Anda lakukan kemudian diserahkan kepada OJK agar status BI Checking Anda dinyatakan bersih.

Dengan tiga langkah ini, diharapkan skor kredit pada BI Checking Anda menjadi putih sehingga Anda bisa mengajukan kredit baru kepada bank. Namun, tentu Anda tidak mau skor kredit Anda menjadi rendah kembali. Tentu harus ada langkah-langkah preventif agar skor kredit Anda tetap bagus.

Tips Agar BI Checking Tetap Bagus

1. Tahu Batasan, Ambil Kredit Sesuai Kemampuan dan Kebutuhan

Sistem kredit memang sangat membantu saat ingin memenuhi kebutuhan, apalagi saat Anda ingin membeli barang yang mahal.

Namun, kemudahan ini bisa jadi pedang bermata dua yang nanti akan menyulitkan Anda. Bisa jadi, Anda kesulitan membayar cicilan karena bunga dan cicilan bulanan yang terlalu besar dibanding pendapatan Anda.

Jika hal ini terjadi, tentu akan membuat skor kredit Anda akan memburuk. Jadi, sebaiknya batasi diri sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan Anda agar angka cicilan tidak terlalu besar.

2. Jangan Gunakan Kartu Kredit Sebagai Sumber Penghasilan Utama

Beberapa penyedia kartu kredit, baik dari penyedia jasa pinjaman atau bank seringkali menawarkan kredit dengan limit yang tinggi.

Tentu saja hal ini sangat menggiurkan bagi kebanyakan orang. Namun, sebaiknya Anda jangan mudah tergiur dengan tawaran ini karena bisa-bisa Anda menggunakan kartu kredit sebagai sumber uang utama.

Anda harus ingat bahwa kartu kredit hanyalah alat pinjaman dana yang harus digunakan saat ingin membeli kebutuhan yang vital saja. Jangan sampai Anda hanya mengandalkan kartu kredit untuk membeli semua kebutuhan tanpa ada sumber penghasilan lainnya. Bisa saja, Anda malah terlilit utang bank yang cukup besar.

3. Manfaatkan Fitur Autodebet

Dasar dari skor kredit yang baik adalah tepat waktu saat melakukan pembayaran kredit. Namun, terkadang banyak orang seringkali lupa untuk melakukan pembayaran yang berujung pada bunga berlebih dan skor kredit rendah.

Maka dari itu, Anda bisa memanfaatkan fitur autodebet yang akan langsung memotong saldo rekening Anda secara otomatis setiap bulan. Jadi, Anda tidak perlu takut lupa membayar tagihan lagi.

4. Jangan Gunakan Limit Kredit Maksimal

Beberapa bank menawarkan limit kredit yang cukup besar, mulai dari 10, 15, hingga 20 juta atau lebih. Nominal ini tentu sangatlah menggiurkan karena seseorang dapat membeli barang dengan nominal yang cukup besar.

Namun, perlu Anda ingat bahwa uang yang Anda pakai harus dikembalikan kembali. Jadi sebaiknya gunakan kartu kredit Anda secukupnya dan pilih limit yang tidak terlalu besar agar Anda tidak mudah tergiur untuk memakainya berlebihan.

5. Lunasi Tagihan Tepat Waktu

Langkah terakhir yang dapat Anda lakukan dan menjadi cara paling ampuh adalah dengan melunasi semua tagihan tepat waktu.

Membayar semua cicilan beserta bunganya merupakan langkah utama agar skor kredit di BI Checking kamu tidak buruk.

Dengan melunasi semua tagihan tepat waktu, pihak bank akan berpikir bahwa kamu adalah debitur yang bertanggung jawab sehingga dapat dengan mudah untuk memberikan kredit kembali.

Itulah beberapa tahapan agar Anda bisa melakukan pemutihan BI checking. Jika Anda ingin membeli rumah dengan proses yang dipermudah, kunjungi Cari Properti yang akan mempermudah proses pembelian rumah, termasuk proses BI checking.