Membeli rumah memanglah tidak mudah. Banyak hal yang perlu diperhatikan sebelum Anda membeli rumah, terutama jika Anda baru pertama kali membeli rumah.
Anda harus memperhatikan lokasi rumah tersebut, harga, tipe unit, desain, dan masih banyak lagi. Terlebih lagi jika pengembang menawarkan hunian yang siap huni dan indent. Anda harus memutuskan dengan matang apakah Anda ingin beli rumah indent atau ready stock.
Rumah ready stock itu sendiri merupakan rumah yang telah dibangun sebelumnya. Setelah merilis dan memasarkan sebuah hunian, pengembang biasanya memiliki beberapa unit yang sudah dibangun dan siap dihuni agar pembeli dapat mengetahui dengan jelas bagaimana spesifikasi dan keadaan dari rumah yang mereka beli.
Sementara rumah indent adalah rumah yang belum dibangun dan masih berupa tanah kosong. Jadi, Anda ingin membeli rumah indent, Anda harus memesan terlebih dahulu dan menunggu rumah tersebut selesai dibangun untuk dapat memiliki rumah tersebut.
Kedua pilihan rumah ini dapat membuat Anda kebingungan jika tidak memahami benar tentang kedua rumah tersebut.
Anda akan membutuhkan sedikit riset dan perencanaan untuk memutuskan rumah seperti apa yang Anda inginkan dan butuhkan. Maka dari itu, artikel ini akan membahas apa saja keuntungan dan kerugian dari beli rumah indent serta ready stock.
Ingin tahu penjelasannya? Simak ulasan berikut ini!
Sumber: pinterest.com
Sebelum Anda memutuskan untuk membeli rumah ready stock, ada baiknya jika Anda mengetahui terlebih dahulu apa keuntungan dan kerugian dari membeli rumah ini. Berikut merupakan sejumlah keuntungan dan kerugian tersebut:
Keuntungan pertama dalam membeli rumah ready stock adalah dapat melihat kondisi rumah secara langsung. Karena rumah tersebut sudah selesai dibangun, Anda dapat pergi langsung ke lokasi rumah untuk melihat bagaimana bentuk, fasad dan kualitas dari rumah tersebut.
Dengan demikian, Anda dapat mengetahui apa saja kelebihan dan kekurangan dari rumah tersebut, apakah rumah tersebut sesuai dengan harga yang ditawarkan dan sebagainya.
Seperti dengan namanya, rumah ready stock merupakan rumah yang sudah selesai dibangun. Karena pembangunannya ini sudah selesai, Anda dapat segera menghuninya setelah membeli rumah tersebut.
Jadi, Anda tidak perlu lagi menunggu lama pembangunan rumah tersebut ataupun mengeluarkan biaya untuk mengontrak rumah lain sebelumnya.
Anda dapat menghemat waktu dan biaya dalam mendekorasi rumah kontrakan sebelumnya dan dapat langsung mendekorasi rumah yang sudah Anda beli.
Rumah yang sudah dibangun oleh pengembang biasanya sudah memiliki surat-surat terkait, seperti Sertifikat Tanah dan IMB.
Karena surat-surat tersebut sudah tersedia, Anda tidak perlu lagi repot mengajukan surat-surat terkait rumah ini setelah membeli rumah. Jadi, status hukum rumah yang Anda beli sudah jelas dan tidak akan menjadi masalah.
Pengembang biasanya membangun rumah ready stock dan rumah indent di posisi yang berbeda. Rumah ready stock biasanya dibangun di kawasan yang sama dan sudah memiliki fasilitas umum sekitar yang memadai.
Dengan demikian, Anda yang ingin langsung menghuni rumah tersebut dapat menggunakan fasilitas sekitar sesuai dengan kebutuhan Anda. Kualitas hidup Anda tidak akan terganggu karena fasilitas sekitar sudah memadai.
Jika Anda memutuskan untuk membeli rumah ready stock, Anda harus siap membeli rumah yang kemungkinan terdapat kerusakan. Hal ini dikarenakan rumah ready stock biasanya merupakan rumah yang sudah lama dibangun.
Terdapat kemungkinan adanya kerusakan, baik itu besar ataupun kecil, yang dimiliki oleh rumah yang sudah lama dibangun. Maka dari itu, survey langsung ke lokasi rumah ready stock sangatlah penting dilakukan agar Anda dapat melihat kondisi dan kualitas sesungguhnya dari rumah yang akan Anda beli.
Pengembang biasanya memasarkan rumah ready stock dengan harga yang lebih mahal dibandingkan dengan rumah indent.
Hal ini dikarenakan rumah tersebut dapat langsung dihuni setelah pembelian. Selain itu, biasanya pengembang memberikan berbagai penawaran dan diskon khusus bagi pembeli yang ingin membeli rumah indent. Jadi, jangan heran jika Anda perlu mengeluarkan biaya yang lebih besar ketika membeli rumah ready stock.
Seperti yang disebutkan sebelumnya, pengembang membangun rumah ready stock dan rumah indent di posisi yang berbeda.
Biasanya pengembang hanya memiliki beberapa unit dari rumah ready stock, sehingga rumah ready stock memiliki jumlah yang kecil dan berada di posisi tertentu yang diputuskan oleh pengembang.
Jika Anda ingin membeli rumah yang dapat langsung dihuni, Anda akan hanya dapat memilih posisi rumah tergantung dari stock yang ada. Dengan demikian, Anda harus siap akan kelebihan dan kekurangan dari posisi rumah ready stock.
Sumber: antaranews.com
Tidak hanya perlu mengetahui keuntungan dan kerugian membeli rumah ready stock, Anda juga harus mengetahui apa keuntungan dan kerugian membeli rumah indent. Dengan demikian, Anda dapat membuat keputusan dengan benar dan sesuai dengan kebutuhan Anda. Berikut merupakan keuntungan dan kerugian membeli rumah indent:
Membeli rumah indent berarti Anda harus menunggu rumah tersebut selesai dibangun. Walaupun proses menunggu ini memakan waktu yang cukup lama, Anda akan mendapat 1 keuntungan penting.
Keuntungan tersebut adalah rumah yang Anda berada dalam kondisi baru. Jadi, Anda tidak akan melihat kerusakan-kerusakan akibat usia rumah tersebut.
Pada poin kerugian rumah ready stock sebelumnya, sudah dikatakan bahwa pembelian rumah indent biasanya disertai dengan diskon dan penawaran khusus.
Hal ini terjadi dikarenakan Anda harus membayar rumah tersebut terlebih dahulu dan harus menunggu pembangunan rumah itu selesai sebelum dapat memiliki rumah.
Jika tidak ada keuntungan tertentu, tentunya tidak banyak orang yang ingin menunggu lama untuk dapat tinggal di rumah yang mereka beli.
Maka dari itu, Anda yang memutuskan untuk membeli rumah indent dijamin akan mendapatkan penawaran khusus, baik itu dari segi harga, fitur rumah, fasilitas dan sebagainya.
Rumah indent biasanya memiliki stock yang lebih besar dibandingkan dengan rumah ready stock. Dengan banyaknya pilihan ini, tentunya Anda akan dapat memilih rumah sesuai dengan posisi yang Anda inginkan. Tidak sama halnya dengan rumah ready stock yang hanya dapat dipilih dari stock tersisa yang belum dibeli.
Membeli rumah indent berarti rumah yang Anda inginkan belum dibangun. Anda harus memesan terlebih dahulu baru kemudian rumah tersebut dibangun.
Hal ini berarti Anda harus membayar harga rumah tersebut, lalu menunggu waktu yang cukup lama untuk mendapatkan rumah yang diinginkan.
Waktu yang dibutuhkan pun biasanya dalam kisaran tahun. Maka dari itu, Anda harus sabar untuk memiliki rumah yang sudah Anda beli.
Sebelumnya telah disebutkan bahwa posisi rumah ready stock dan rumah indent biasanya berbeda. Jika Anda membeli rumah indent, kemungkinan besar rumah Anda juga akan dikelilingi oleh rumah indent.
Dengan demikian, fasilitas sekitar yang mungkin saja perlu digunakan dapat belum selesai dibangun ataupun belum memadai. Hal ini umum terjadi pada rumah indent, karena biasanya ia berlokasi jauh dari pemukiman yang padat penduduk.
Demikian ulasan mengenai keuntungan dan kerugian dari membeli rumah ready stock serta rumah indent. Semoga informasi di atas dapat membantu Anda yang kebingungan dalam membeli rumah diantara kedua pilihan tersebut.
Jika Anda tertarik untuk membeli rumah ready stock maupun indent, Anda dapat mengunjungi situs CariProperti. CariProperti menawarkan berbagai jenis rumah berkualitas dari pengembang ternama serta dengan desain, lokasi dan harga yang dapat Anda pilih sesuai dengan kebutuhan. Jadi, jangan sungkan dan segera miliki rumah idaman Anda di CariProperti!
Cari jual rumah di Surabaya, Jakarta, dan Bandung? Ya, cuma di CariProperti.
16 Sep 2022
10 Rumah BSD Dekat AEON Mall
12 Dec 2023
9 Rekomendasi Rumah Elit di Gading Serpong
24 Aug 2023
9 Perumahan Dekat IKEA Alam Sutera