
Dapur adalah salah satu area tersibuk di rumah, mulai dari menggoreng, menumis, sampai menyajikan makanan favorit keluarga semua terjadi di sana. Tapi di balik aroma sedap dan kegiatan memasak yang menyenangkan, ada satu masalah yang sering muncul, yaitu lantai dapur yang licin dan berminyak.
Kalau dibiarkan, lantai berminyak bisa berbahaya. Tidak hanya mengganggu kenyamanan, tapi juga bisa membuat anggota keluarga, terutama anak-anak atau lansia, terpeleset dan jatuh. Selain itu, permukaan lantai yang lengket juga bisa jadi tempat menumpuknya debu, kotoran, bahkan bakteri. Dapur yang seharusnya jadi tempat bersih dan higienis justru jadi sumber masalah.
Kondisi lantai dapur yang berminyak serta lengket dapat menjadi lebih parah jika kamu memiliki dapur yang sempit tanpa sirkulasi udara yang lancar serta kualitas keramik lantai yang buruk. Kabar baiknya, CariProperti beberapa cara mudah untuk membersihkan lantai dapur yang berminyak, salah satunya tentu saja beli rumah di CariProperti.
CariProperti punya ribuan rumah yang sudah memiliki cross ventilation system di seluruh area rumah, jadi sudah pasti sirkulasi udara di rumahmu menjadi lancar 24/7. Tak hanya itu, lantai pada setiap rekomendasi rumah baru di CariProperti sudah menggunakan material terbaik, seperti granit atau marmer yang tidak mudah kotor dan berminyak.
Penasaran apa saja sih tips membersihkan lantai dapur lainnya yang bahkan anak SD saja bisa melakukannya? Jangan lewatkan ulasannya sampai selesai!
Table of Contents
Kenapa Lantai Dapur Bisa Berminyak?
Masalah lantai dapur yang lengket dan licin sering kali terjadi tanpa disadari. Kamu mungkin sudah mengepel setiap hari, tapi lantai tetap terasa berminyak? Nah, bisa jadi penyebabnya adalah hal-hal berikut ini:
1. Cipratan Minyak Saat Memasak
Setiap kali kamu menumis atau menggoreng, minyak panas sering kali muncrat ke berbagai arah. Tanpa disadari, percikan kecil itu mendarat di lantai dan menempel. Awalnya mungkin tidak terlihat, tapi lama-lama minyak ini menumpuk dan membuat permukaan lantai jadi licin dan lengket. Kalau tidak segera dibersihkan, inilah awal mula masalah lantai dapur berminyak.
2. Uap Masakan yang Mengandung Lemak
Bukan cuma percikan, uap dari masakan berlemak juga bisa menjadi sumber minyak di lantai dapur. Saat kamu memasak dalam waktu lama, terutama menu yang berminyak, uapnya bisa naik dan menyebar ke seluruh dapur, lalu perlahan turun dan mengendap ke permukaan lantai maupun dinding. Ini yang membuat lantai terlihat bersih tapi terasa licin saat diinjak.
3. Ventilasi yang Kurang Maksimal
Kalau dapur kamu tidak punya ventilasi atau tidak dilengkapi exhaust fan, uap dan asap hasil memasak tidak akan keluar secara optimal. Akibatnya, minyak dari uap tersebut akan terus menempel ke permukaan sekitarnya, termasuk lantai. Dapur yang pengap dan minim sirkulasi udara cenderung lebih mudah membuat lantai menjadi berminyak dan bau.
4. Jarang Dibersihkan Setelah Memasak
Ini kebiasaan yang sering dianggap sepele: tidak langsung membersihkan lantai dapur setelah selesai masak. Sisa minyak atau cairan yang menetes ke lantai akan semakin sulit dibersihkan jika dibiarkan terlalu lama. Apalagi jika kamu hanya mengepel pakai air biasa tanpa sabun, bukannya bersih, minyak malah makin tersebar.
5. Salah Menggunakan Produk Pembersih
Beberapa orang mungkin sudah berusaha mengepel lantai secara rutin, tapi menggunakan pembersih yang tidak tepat, misalnya cairan pel biasa atau pelembut lantai yang justru membuat permukaan jadi licin. Ini menyebabkan cara membersihkan lantai dapur berminyak jadi tidak efektif dan malah memperparah kondisi.
Temukan piliha rumah dengan cross ventilation system di sini!
Pilihan Hunian Baru Untuk Kamu
6 Cara Membersihkan Lantai Dapur Berminyak: Bahan Sederhana, Hasil Maksimal!
Sudah tahu penyebabnya, sekarang waktunya mengatasi! Berikut ini adalah beberapa cara membersihkan lantai dapur berminyak yang bisa kamu coba dengan bahan-bahan yang mudah ditemukan di rumah. Masing-masing punya kelebihan tersendiri tergantung kondisi lantaimu.
1. Campuran Cuka dan Sabun Cuci Piring
Cara menghilangkan lantai berminyak yang pertama adalah dengan menggunakan campuran cuka dan sabun cuci piring. Cari ini sangat untuk kamu kamu yang mencari solusi paling praktis dan efektif. Kombinasi cuka dan sabun cuci piring sangat efektif bekerja sebagai penghancur lemak alami.
Cara pakai juga sangat mudah. Kamu cuma perlu ikutin beberapa langkah sederhana di bawah ini:
- Siapkan campuran 1 gelas air hangat, ½ gelas cuka, dan 2 sendok makan sabun cuci piring.
- Masukkan ke botol semprot.
- Semprotkan langsung ke area lantai yang berminyak.
- Diamkan 5–10 menit agar larutan bekerja menghancurkan lemak.
- Gosok menggunakan spons atau kain microfiber, lalu pel seperti biasa.
Selain efektif mengangkat minyak, campuran ini juga bisa membasmi kuman dan memberi aroma segar. Cocok digunakan sebagai cara membersihkan lantai dapur berminyak secara rutin.
2. Baking Soda: Ampuh untuk Minyak Membandel
Cara membersihkan lantai dapur yang berminyak berikutnya adalah dengan menggunakan baking soda. Teksturnya yang sedikit kasar membantu mengangkat sisa minyak yang menempel.
Cara pakai:
- Taburkan baking soda secara merata di area lantai yang berminyak.
- Tambahkan sedikit air hingga membentuk pasta.
- Gosok perlahan dengan spons atau sikat lembut.
- Diamkan selama 10–15 menit, lalu bilas dengan air bersih atau lap dengan kain basah.
Metode ini sangat cocok jika lantai dapurmu berminyak akibat akumulasi lama dan jarang dibersihkan.
3. Lemon atau Jeruk Nipis: Bersih Sekaligus Harum
Selain kaya vitamin C, lemon efektif untuk membersihkan lantai berminyak. Kandungan asam yang terdapat di dalam buah lemon terbukti efektif memecah lemak secara alami berkat kandungan asam alaminya.
Cara pakai:
- Peras 2–3 buah lemon atau jeruk nipis.
- Campurkan air perasan dengan sedikit sabun cuci piring.
- Tuang langsung ke lantai atau semprotkan.
- Gosok area berminyak dengan spons, lalu pel dengan air hangat.
Selain bersih, dapur kamu juga akan wangi segar alami tanpa perlu pewangi buatan. Ini bisa jadi cara membersihkan lantai dapur berminyak yang juga menyenangkan!
Baca juga: Jangan Sepelekan! 8 Cara Ampuh Cegah Jamur di Furniture Kayu
4. Air Hangat dan Sabun Cuci Piring
Untuk lantai yang tidak terlalu berminyak atau baru saja terkena cipratan kecil, cukup gunakan metode sederhana ini.
Cara pakai:
- Campur sabun cuci piring ke dalam seember air hangat.
- Celupkan kain pel, peras, dan pel seperti biasa.
- Ulangi 2–3 kali jika perlu.
Air hangat membantu melarutkan lemak lebih cepat dibanding air dingin. Ini cara paling aman untuk pemakaian harian.
5. Tisu atau Koran: Serap Minyak Sebelum Mengepel
Sebelum membersihkan lantai yang berminyak parah, langkah awal yang sering dilupakan adalah menyerap minyak berlebih terlebih dulu.
Cara pakai:
- Letakkan kertas koran atau tisu dapur di atas bagian lantai yang terlihat mengilap atau licin.
- Tekan pelan agar minyak terserap.
- Setelah itu, lanjutkan dengan metode pembersihan lain seperti cuka atau sabun.
6. Tepung Maizena atau Terigu: Menyerap Minyak Seperti Spons
Siapa sangka tepung, seperti tepung maizena dan terigu ternyata juga efektif menyerap minyak yang menempel di lantai? Cara pengaplikasiannya juga cukup sederhana. Berikut ini adalah beberapa langkah untuk membersihkan lantai dapur yang berminyak menggunakan tepung:
Cara pakai:
- Taburkan tepung secara merata ke area yang berminyak.
- Diamkan beberapa menit agar minyak terserap ke dalam tepung.
- Sapu atau vakum sisa tepung.
- Lanjutkan dengan pel seperti biasa.
Metode ini cocok digunakan saat ada tumpahan minyak banyak, misalnya setelah kecelakaan kecil saat memasak.
Tips Mencegah Lantai Dapur Berminyak agar Tetap Bersih dan Aman
1. Bersihkan Lantai Segera Setelah Memasak
Kebiasaan ini sederhana tapi punya dampak besar. Setiap selesai memasak, apalagi menu yang berminyak seperti gorengan atau tumisan, luangkan waktu sebentar untuk mengepel area sekitar kompor. Minyak yang masih baru tumpah akan jauh lebih mudah dibersihkan dibanding yang sudah mengering dan menumpuk. Ini akan meminimalkan frekuensi kamu harus repot menerapkan cara membersihkan lantai dapur berminyak secara menyeluruh.
2. Gunakan Keset Anti Minyak
Meletakkan keset anti minyak di area rawan seperti depan kompor atau wastafel bisa membantu menyerap tetesan minyak atau air sebelum jatuh ke lantai. Pilih keset berbahan microfiber atau anti-slip yang bisa menyerap cairan tanpa mudah bergeser. Selain menjaga lantai tetap kering, ini juga membantu mengurangi risiko terpeleset.
3. Pasang Ventilasi atau Exhaust Fan
Ventilasi yang baik adalah kunci dapur yang bersih dan bebas lembap. Saat memasak, asap dan uap mengandung lemak akan naik ke udara. Jika tidak ada aliran udara yang cukup, uap ini akan mengendap ke dinding dan lantai. Dengan memasang exhaust fan atau membuka jendela, kamu membantu mengalirkan uap keluar, sehingga lantai tidak cepat berminyak. Ini merupakan langkah pencegahan penting yang bisa mengurangi kebutuhan akan cara membersihkan lantai dapur berminyak secara intensif.
Baca juga: 10+ Cara Membersihkan Sofa Kain yang Mudah, Murah, dan Efektif
4. Jadwalkan Pembersihan Rutin dengan Pembersih yang Tepat
Jangan tunggu sampai lantai terasa lengket dulu baru dibersihkan. Jadwalkan pengepelan secara rutin, misalnya 2–3 kali seminggu, menggunakan cairan pembersih khusus degreaser atau campuran alami seperti air hangat + sabun cuci piring. Untuk hasil terbaik, sesekali tambahkan cuka atau baking soda ke air pel agar minyak yang mungkin belum terlihat bisa ikut terangkat.
5. Hindari Produk Pembersih yang Malah Licin
Niatnya ingin bersih, tapi kalau salah pilih produk, hasilnya bisa sebaliknya. Hindari cairan pembersih lantai yang mengandung pelembut atau formula glossy karena bisa meninggalkan lapisan licin di permukaan keramik. Sebaiknya gunakan produk khusus untuk dapur atau formulasi alami seperti dalam cara membersihkan lantai dapur berminyak yang sudah kita bahas sebelumnya.
6. Gunakan Keramik Berkualitas Tinggi
Tips terakhir adalah pastikan kamu telah menggunakan keramik lantai yang berkualitas tinggi seperti rumah-rumah yang ada di CariProperti. Di CariProperti kamu bisa menemukan ribuan rumah yang telah menggunakan material terbaik seperti granit dan marmer untuk lantai di setiap ruangan, mulai dari ruang tamu, ruang keluarga, ruang makan, kamar, hingga dapur.
______
Masalah lantai dapur yang licin memang merepotkan, tapi bukan berarti nggak bisa diatasi. Dengan cara membersihkan lantai dapur berminyak yang tepat, seperti memakai cuka, sabun, baking soda, dan bahan alami lainnya, kamu bisa mengembalikan kebersihan dan kenyamanan dapur.
Jangan lupa, pencegahan juga penting! Jadi pastikan kamu bersihkan dapur secara rutin agar lantai tidak jadi sarang minyak dan bakteri.
Ingin Dapur Lebih Bersih dan Rumah Lebih Cerah? Temukan Rumah Idamanmu Sekarang!
Membersihkan lantai dapur berminyak memang penting, tapi punya dapur yang pencahayaannya baik, ventilasi maksimal, dan lantai berkualitas akan membuat semuanya jauh lebih mudah.
Kalau kamu sedang mencari rumah baru yang sudah didesain dengan dapur modern dan pencahayaan optimal, yuk langsung cek CariProperti.com!
Kenapa CariProperti?
- 🏗️ Lebih dari 2.000 pilihan rumah dari developer ternama
- 🏦 Sudah bekerja sama dengan bank besar nasional, jadi proses KPR lebih aman
- ⚡ Tersedia fitur KPR Instant Approval
- 💰 Ada pilihan DP 0%
- 👨💼 Dibantu oleh dedicated agent yang siap mendampingi kamu dari awal hingga akad
Yuk, dapatkan rumah impianmu sekarang juga cuma di CariProperti!

Author
Rakay Diso
Rakay adalah seorang SEO Writer di CariProperti. Ia sudah berpengalaman selama lebih dari 2 tahun dalam bidang penulisan, khususnya di bidang properti. Mengkhususkan diri, tetapi tidak terbatas, pada topik desain arsitektur, interior, dan gaya hidup urban di rumah, Ia percaya bahwa konten yang berkualitas dapat memberikan dampak positif yang besar bagi pembaca dalam mengambil keputusan. Kenali Rakay Diso lebih dekat di LinkedIn.