
Investasi merupakan salah satu cara paling efektif untuk merencanakan keuangan jangka panjang. Dengan berbagai instrumen investasi yang tersedia, memilih opsi terbaik seringkali menjadi tantangan. Salah satu instrumen yang banyak diminati adalah investasi properti. Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang keunggulan investasi properti dibandingkan saham, reksadana, emas, dan deposito, serta memberikan panduan memulai investasi properti dengan langkah yang tepat.
Mengapa Investasi Properti Sangat Menjanjikan?
Investasi properti menawarkan berbagai keunggulan yang menjadikannya pilihan yang menarik. Salah satu kelebihan utamanya adalah stabilitas nilai properti yang cenderung meningkat seiring berjalannya waktu. Takk hanya itu, properti juga berpotensi memberikan penghasilan pasif melalui sewa, sehingga Anda bisa mendapatkan manfaat ganda: kenaikan nilai aset dan penghasilan rutin.
Alasan lain mengapa investasi properti sangat diminati adalah harga properti sering kali naik seiring inflasi. Selain itu, properti juga dianggap sebagai 'aset nyata' yang memberikan rasa aman dibandingkan instrumen lain yang sifatnya lebih abstrak.
Perbandingan Investasi Properti dengan Instrumen Lain
Artikel ini akan mengulas perkiraan keuntungan yang bisa Anda peroleh dari investasi properti maupun jenis investasi lainnya. Perlu dicatat bahwa perhitungan ini tidak bersifat mutlak, karena hasil keuntungan dapat bervariasi tergantung pada kondisi tertentu. Namun, estimasi ini diharapkan dapat memberikan gambaran tentang potensi keuntungan bagi Anda yang berencana berinvestasi.
Misalnya, Anda memiliki uang sebesar Rp 500.000.000 dan berencana untuk melakukan investasi dalam jangka waktu 5 tahun. Berikut perkiraan keuntungan yang bisa Anda dapatkan dari masing-masing investasi:
Investasi Properti
Berdasarkan data yang dimuat pada Bareksa (2023), harga properti rumah dalam waktu 5 tahun terakhir mengalami kenaikan hingga 7,48%. Misalnya, dalam waktu 5 tahun, Anda menyewakan rumah tersebut dengan harga sewa Rp 3.000.000/bulan atau Rp 36.000.000/tahun. Perkiraan keuntungan yang bisa Anda dapatkan adalah sebagai berikut:
Diketahui:
- Harga rumah awal (PV) = Rp500.000.000.
- Tingkat kenaikan per tahun (r) = 7,48% = 0,0748.
- Durasi (n) = 5 tahun.
Rumus Future Value menggunakan Metode Lump Sum (Sumber: https://pluang.com/) :
FV = PV x (1+r)n
Keterangan:
- FV: Nilai Future Value
- PV: Nilai saat ini (Present Value) dari aset atau investasi
- r: Tingkat imbal hasil antar periode (misalnya dalam tahunan)
- n: Periode lamanya investasi (misalnya dalam tahunan)
Maka, perkiraan keuntungan yang bisa Anda dapatkan adalah sebagai berikut:
Apresiasi Harga Properti:
FV = PV x (1+r)n
FV=500.000.000×(1+0,0748)5
FV=500.000.000×1,4358
FV=Rp717.900.000
Keuntungan Apresiasi:
Keuntungan=FV−PV=717.900.000−500.000.000=Rp217.900.000
Keuntungan Sewa:
Diketahui:
- Harga sewa bulanan = Rp3.000.000.
- Sewa tahunan = Rp3.000.000x12 = Rp36.000.000.
- Durasi sewa = 5 tahun.
Total Pendapatan Sewa:
Pendapatan Sewa=Rp36.000.000×5=Rp180.000.000
Perkiraan Keuntungan:
Keuntungan Bruto= Keuntungan Apresiasi+Pendapatan Sewa
Keuntungan Bruto= Rp 217.900.000+Rp 180.000.000=Rp397.900.000
Catatan: Keuntungan tersebut belum termasuk biaya operasional dan perawatan properti dalam waktu 5 tahun.
Deposito
Berdasarkan data yang dimuat pada https://id.tradingeconomics.com/indonesia/deposit-interest-rate, investasi deposito dalam kurun waktu 5 tahun terakhir berkisar 4,32%.
Angka 4,32% didapat dari perkiraan perhitungan sebagai berikut:
Tingkat bunga rata-rata per tahun (diasumsikan karena grafik bervariasi):
Deposito
2020: 5,3%, 2021: 3%, 2022: 3%, 2023: 5%, 2024: 5,3%
Rata-rata = (5,3% + 3% + 3% + 5% + 5,3%) / 5 = 4,32%
Jika Anda memiliki uang sebesar Rp 500.000.000 dan diinvestasikan pada deposito dengan perkiraan keuntungan sebesar 4,32%, maka perkiraan keuntungan yang Anda dapatkan adalah sebagai berikut:
FV = PV x (1+r)n
FV= 500.000.000×(1+0,0432)5
FV= 500.000.000×1,233
FV= Rp 616.500.000
Dari hasil perhitungan tersebut, dapat disimpulkan bahwa hasil investasi Rp 500.000.000 di Deposito dengan rata-rata 4,32%/tahun selama 5 tahun adalah Rp 616.500.000. Jadi, keuntungan yang diperoleh setelah 5 tahun adalah sekitar Rp116.500.000.
Catatan: Keuntungan tersebut belum termasuk biaya pajak dari Deposito.
Strategi Memulai Investasi Properti
1. Tentukan Tujuan Investasi
Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah menentukan tujuan dari investasi. Apakah Anda ingin membangun aset jangka panjang untuk diwariskan atau mencari penghasilan pasif melalui sewa? Atau mungkin Anda berencana menjual kembali properti tersebut dengan harga yang lebih tinggi dalam waktu dekat? Dengan memahami tujuan investasi, Anda dapat menentukan jenis properti serta memilih lokasi yang paling sesuai.
Misalnya, jika Anda berinvestasi properti untuk disewakan kembali, Anda dapat memilih properti berupa kos-kosan atau ruko dengan lokasi yang strategis. Namun jika Anda berinvestasi dengan tujuan untuk diwariskan atau dijadikan aset jangka panjang, Anda dapat memilih unit rumah yang dekat dari fasilitas umum.
2. Pilih Properti Dari Developer Berkualitas
Memilih properti dari developer berkualitas merupakan langkah penting untuk memastikan investasi yang Anda pilih aman. Developer berkualitas biasanya memiliki rekam jejak yang baik dalam menyelesaikan proyek properti serta menggunakan bahan bangunan yang sesuai standar. Selain itu, properti yang dibangun oleh developer terpercaya biasanya dilengkapi dengan fasilitas yang memadai, lokasi strategis, dan potensi nilai investasi yang tinggi di masa depan.
3. Lakukan Riset Sebelum Membeli
Sebelum membeli properti, lakukan riset mendalam untuk memahami kondisi pasar. Cari tahu harga properti di kawasan tersebut, fasilitas yang ditawarkan, dan tren permintaan terhadap jenis properti yang Anda incar. Periksa juga reputasi pengembang jika properti yang Anda pilih adalah proyek baru. Riset ini akan membantu Anda untuk menilai apakah properti tersebut memiliki potensi keuntungan jangka panjang dan resiko yang mungkin terjadi.
4. Hitung Modal Awal dan Potensi Keuntungan
Investasi properti memerlukan perencanaan finansial yang matang. Anda perlu menghitung biaya awal seperti uang muka, biaya notaris, pajak, dan administrasi lainnya. Selain itu, perhitungkan juga biaya perawatan seperti pemeliharaan properti atau renovasi. Pastikan semua biaya tersebut sesuai dengan anggaran dan memberikan hasil yang layak.
5. Gunakan Sistem Pembayaran yang Tepat
Jika Anda sudah menyiapkan dana untuk membeli properti, Anda bisa melakukan pembayaran secara tunai atau tunai bertahap. Namun jika Anda belum memiliki dana untuk membeli properti secara tunai, manfaatkan opsi pendanaan yang tersedia. Kredit Pemilikan Rumah (KPR) adalah salah satu pilihan yang umum, terutama jika Anda mencari tenor yang fleksibel dengan suku bunga kompetitif. Pilihlah skema pendanaan yang tidak membebani keuangan Anda sehingga investasi tetap berjalan lancar.
Baca juga : Investasi Properti Jangka Panjang: Strategi Menuju Bebas Finansial
Rekomendasi Properti Untuk Investasi
Cari Properti menyediakan berbagai cluster berkualitas yang dapat dijadikan opsi untuk investasi properti. Berikut beberapa rekomendasinya:
Brunnera Citra Grand Cibubur
Cluster Brunnera merupakan salah satu cluster terbaru di kawasan Citra Grand Cibubur. Cluster ini memiliki lokasi yang super strategis, dimana Anda dapat menjangkau akses tol hanya dalam waktu kurang dari 10 menit berkendara. Tak hanya itu, lokasi Brunnera juga dikelilingi oleh berbagai fasilitas umum, seperti Mall Ciputra Cibubur, Eka Hospital Cibubur, dan fasilitas menarik lainnya. Dengan keunggulan tersebut, unit pada cluster ini sangat cocok untuk investasi maupun dijadikan hunian pribadi.
Ruko X Lane Zena BSD City
Tertarik investasi properti di kawasan Tangerang? Ruko X Lane Zena BSD City sangat direkomendasikan untuk Anda. Ruko ini berlokasi dekat dari Sekolah IPEKA BSD, Grand Lucky Superstore serta Universitas Prasetya Mulya, sehingga nilai investasinya sangat tinggi. Posisinya juga dikelilingi oleh berbagai cluster padat penduduk serta dekat dari fasilitas-fasilitas menarik, diantaranya QBIG BSD dan akses menuju Tol AEON BSD. Ruko X Lane Zena BSD City sangat cocok untuk investasi jangka panjang.
Kesimpulan
Investasi properti menawarkan berbagai keunggulan yang menjadikannya pilihan menarik untuk jangka panjang. Nilai properti yang cenderung meningkat serta potensi penghasilan pasif dari sewa menjadikan properti instrumen yang lebih stabil dibandingkan saham atau deposito. Selain itu, properti juga dianggap sebagai aset nyata yang memberikan rasa aman, apalagi jika harganya terus naik seiring dengan inflasi.
Namun, meskipun investasi properti memiliki banyak keunggulan, penting untuk melakukan riset dan perencanaan yang matang sebelum memulai. Anda harus menentukan tujuan investasi, memilih properti dari developer berkualitas, serta mempertimbangkan faktor lokasi dan potensi keuntungan. Dengan perhitungan yang tepat dan strategi yang bijak, investasi properti dapat menjadi pilihan yang menguntungkan dalam jangka panjang.
Tertarik untuk investasi properti? Cari Properti menyediakan pilihan properti berkualitas, baik rumah, apartemen maupun ruko yang bisa Anda pilih sesuai kebutuhan.

Author
Nadia
Nadia merupakan seorang SEO Writer dan SEO Specialist di Cari Properti. Ia sudah berpengalaman lebih dari 3 tahun dalam dunia penulisan, khususnya di bidang properti. Topik-topik favoritnya adalah seputar investasi properti, interior, dan lifestyle.