Mau Ganti Kusen? Catat 11 Kelebihan dan Kekurangan Kusen Aluminium Ini sebelum Renovasi!

Rayap sudah sedari lama menjadi musuh bebuyutan bagi seluruh pemilik rumah, apalagi bagi yang masih menggunakan material dari kayu, seperti kusen pintu dan jendela. Kusen kayu memang dapat membuat tampilan rumah terlihat lebih estetik dan indah, seiring waktu risiko kerusakannya akan semakin lebih besar.

Kusen pintu dan jendela rumah saya dulu masih menggunakan material kayu, tetapi akibat terkena curah hujan yang tinggi dan panas yang intens selama 10 tahun, akhirnya menjadi lapuk dan rusak dimakan rayap.

Barang rusak tentu harus diganti, dong. Ibu saya langsung kasih saran ke ayah saya, beliau bilang begini, “Pa, ganti pake kusen aluminium aja biar ga cepet rusak.”. 

Awalnya saya tidak setuju dengan ide ini karena takut tampilannya seperti toko. Namun, setelah lebih dari 10 tahun menggunakan kusen aluminium, saya jadi paham kenapa orang tua saya memilih material ini.

Nah, saat ini saya mau bagi apa aja sih kelebihan dan kekurangan kusen aluminium yang keluarga saya rasakan biar bisa jadi bahan referensi atau pertimbangan Anda ke depannya. Simak terus ulasannya di bawah ini, ya!

Apa Aja Sih Kelebihan Kusen Aluminium?

Pertama mari kita mulai dari kelebihan dari menggunakan kusen aluminium di rumah selama lebih dari 10 tahun.

1. Anti Rusak Hingga Belasan Tahun

Keuntungan kusen aluminium yang pertama dan paling utama sudah jelas adalah daya tahannya. Aluminium mampu bertahan dari segala perubahan cuaca ekstrem yang sering terjadi di Indonesia hingga belasan bahkan puluhan tahun.

Aluminium memiliki daya tahan yang tinggi terhadap korosi, jadi sangat pas untuk digunakan pada kusen pintu dan jendela luar, kamar mandi, dan area lembab lainnya. Terlebih lagi jika kusen aluminium Anda di-finishing dengan baik, maka kusen Anda bisa awet hingga Anda memiliki cucu.

2. Perawatan yang Praktis Banget

Selain awet, perawatan kusen aluminium ini juga mudah pake banget. Untuk merawatnya, Anda tidak memerlukan cairan khusus. Anda hanya perlu mengelap kotoran secara rutin menggunakan kain basah lalu keringkan dengan kain kering.

3. Bobotnya yang Ringan

Menurut riset yang saya lakukan, aluminium memiliki berat jenis yang paling ringan daripada material kusen lainnya, hanya sekitar 2,7 g/cm3. Ini tentunya menjadi kelebihan tersendiri bagi kusen aluminium.

Dengan bobotnya yang ringan, kusen aluminium tidak akan memberikan tambahan beban berlebih pada struktur rumah sehingga tidak akan membuat tembok rumah Anda cepat retak. Selain itu, jika terjadi gempa, kusen aluminium juga tidak akan memberikan kerusakan berlebih pada rumah Anda. Dengan begitu, rumah jadi lebih awet, waktu kumpul keluarga juga jadi lebih aman dan nyaman.

4. Kokoh dan Tidak Mudah Rusak

Meski ringan, soal kekuatan tentu tidak perlu ditanyakan. Selama saya menggunakan kusen aluminium, tidak pernah terjadi kerusakan seperti patah ataupun penyok. Aluminium memiliki daya tahan terbaik dalam mengatasi tegangan dibandingkan material lainnya sehingga membuatnya tidak mudah patah atau bengkok. Selain itu, kusen aluminium juga tidak mudah mengalami pemuaian saat cuaca panas atau sebaliknya yang seringkali membuat Anda susah menutup pintu dengan rapat.

Baca juga: Inspirasi Desain Mezzanine Baja Ringan yang Bikin Rumah Lebih Lega

5. Mudah Dipasang

Bobotnya yang ringan juga membuat pemasangan kusen aluminium jadi jauh lebih mudah. Berbeda dengan kusen kayu, Anda tidak perlu membongkar dinding saat ingin memasang kusen aluminium sehingga lebih hemat waktu dan tenaga.

6. Tahan Api

Keamanan rumah adalah prioritas utama Anda. Jadi, sebaiknya pilihlah material yang tahan dari segala resiko bencana seperti kebakaran. Karena terbuat dari logam, kusen aluminium sudah pasti tidak akan mudah terbakar. Bahkan, untuk melelehkannya memerlukan suhu sekitar 660 ℃. Jadi, jika terjadi kebakaran, Anda dapat meminimalisir api menyambar lebih cepat.

7. Harganya yang Murah

Nah, ini nih salah satu alasan orang tua saya memilih kusen aluminium dibanding kayu. Yup, harganya yang lebih murah. Kusen aluminium dibanderol mulai dari Rp100 ribuan per meternya, sedangkan kusen kayu sekitar Rp500 ribuan per meter. Tentunya, harga ini sangat pas bagi Anda yang memiliki budget minim.

8. Desainnya yang Lebih Minimalis dan Modern

Di awal, saya sempat bilang tidak setuju jika menggunakan kusen aluminium karena takut rumah terlihat seperti toko. Ternyata saya salah. Rumah saya malah terlihat lebih modern dibanding sebelumnya.

Karena terbuat dari aluminium, kusen ini dapat memperkuat kesan modern dan minimalis dengan rumah Anda, jadi cocok dengan selera zaman sekarang. Apalagi Anda dapat memadukannya dengan penggunaan semen ekspos pada dinding atau lantai sehingga tercipta tampilan modern industrial yang keren, estetik, serta instagramable.

Namun, jika ingin hasil yang terlihat natural, Anda bisa loh memberikan finishing warna kayu sehingga seolah-olah Anda menggunakan kusen kayu. Jadi, bisa banget nih untuk membuat rumah Anda bernuansa modern tropis yang elegan dan menyejukan.

Kekurangan Kusen Aluminium

Dibalik setiap kelebihan pasti ada kekurangannya, termasuk juga kusen aluminium. Lantas, apa saja kekurangan dari kusen jenis ini?

1. Ukuran Harus Tepat

Nih, ada satu kekurangan dari kusen aluminium, yaitu ukurannya yang harus tepat. Umumnya, kusen aluminium dibuat dari pabrik dengan ukuran yang spesifik dan presisi. Oleh karenanya, lubang dinding sebagai tumpuan memasang kusen harus dibuat secara tepat.

Jika ada sedikit saja perbedaan ukuran antara kusen dan dinding, maka proses pemasangan akan sulit dilakukan. Meski Anda mencoba untuk membongkar dinding untuk menyesuaikannya dengan kusen, memerlukan waktu yang lebih lama dan uang lebih sehingga proses pengerjaan tidak efisien dan ekonomis. Jadi, sebaiknya lakukan pengukuran dengan akurat sedari awal agar masalah ini tidak terjadi.

2. Harus Dipasang Oleh Profesional

Meski kusen aluminium lebih mudah dipasang, tetapi Anda tidak bisa memasangnya sembarangan. Kusen aluminium tetap harus dipasang oleh tenaga profesional, seperti pekerja bangunan.

Memangnya kenapa harus dipasang oleh profesional? Nah, kusen aluminium itu harus direkatkan pada dinding menggunakan sekrup fischer yang dibor menembus kusen hingga dinding. Jika terjadi kesalahan, maka risikonya adalah kusen dan dinding Anda bisa menjadi rusak.

Baca juga: 9 Cara Menghilangkan Bekas Semen di Keramik Anti Ribet dan Efektif

3. Rawan Bocor

Kusen aluminium itu tidak mudah terkena rayap dan lapuk akibat hujan, tetapi rawan bocor. Kusen aluminium biasanya memiliki celah antara dinding yang bisa jadi jalur masuknya air saat hujan. Namun, Anda tidak perlu terlalu khawatir karena celah ini dapat ditutup menggunakan sealant khusus kusen aluminium sehingga air tidak mudah masuk.

_____

Nah, itulah 11 kelebihan dan kekurangan kusen aluminium yang bisa saya bagikan kepada Anda berdasarkan pengalaman keluarga saya selama 10 tahun lebih menggunakan kusen aluminium. Semoga dengan ulasan ini Anda bisa punya bahan referensi dalam menentukan material kusen yang pas dengan kebutuhan Anda.

Jika Anda sedang mencari rekomendasi rumah dengan kualitas kusen yang terbaik, tahan lama, anti rayap, dan kuat, maka Anda bisa langsung menemukannya hanya di CariProperti.

CariProperti menyediakan ribuan rekomendasi rumah baru di Indonesia dengan desain cantik yang dibangun menggunakan material nomor satu oleh developer kenamaan Indonesia, seperti Agung Sedayu, Ciputra, dan Jaya Properti.

Selain itu, rumah-rumah di CariProperti berada di lokasi yang sangat strategis, dekat pusat perbelanjaan, sekolah, dan perkantoran, jadi Anda dapat beraktivitas dengan mudah tanpa harus pergi jauh dari rumah. Satu hal yang terpenting adalah harganya yang masih terjangkau. Hanya mulai dari Rp500 jutaan Anda sudah bisa memiliki rumah impian.

Jadi, yuk kunjungi CariProperti sekarang juga dan dapatkan istana terbaik bagi keluarga ada di genggaman Anda!