7 Rekomendasi Lantai Untuk Garasi yang Berkualitas

Lantai untuk garasi merupakan salah satu bagian depan rumah yang harus diperhatikan. Selain mempengaruhi tampilan rumah, lantai juga berfungsi sebagai alas yang melapisi area garasi. 

Dalam membuat lantai untuk garasi, Anda harus memperhatikan keseimbangan antara bahan lantai yang digunakan serta tampilan fasad rumah. Namun, selain memperhatikan tampilan, Anda juga harus memperhatikan material yang digunakan. Apalagi halaman garasi sering kali dipakai untuk parkir kendaraan, sehingga perlu pertimbangan matang dalam memilih bahan untuk lapisan lantai.

Ada banyak sekali material lantai untuk garasi yang bisa Anda pilih. Setiap material tentunya memiliki keunggulan dan kekurangan masing-masing. Artikel ini akan mengulas daftar bahan material lantai untuk garasi lengkap dengan keunggulannya. 

1. Lantai Semen Cetak

Sumber foto : Pinterest

Lantai semen cetak merupakan salah satu model lantai garasi yang cukup diminati. Material lantai berbahan semen dibuat dari campuran semen, pasir, serta koral kecil. Biasanya, lantai semen cetak memiliki ketebalan 3-5 cm. 

Untuk menambah estetika, Anda bisa mengisi nat atau garis antar lantai dengan material rumput atau bebatuan koral. Hal tersebut tentunya akan semakin mempercantik area garasi rumah Anda.

2. Lantai Semen Plester

Sumber foto : Mustikaland

Selain semen cetak, Anda juga bisa menggunakan semen plester untuk melapisi lantai garasi. Biasanya semen plesteran digunakan pada garasi para pemilik mobil. Cara pembuatannya juga relatif mudah, yaitu dengan mencampurkan bahan semen, air, dan pasir, kemudian plester bagian lantai dan bentuk dengan aksen garis.

Kelebihan utama dari semen plesteran adalah harga bahan pembuatannya yang relatif terjangkau. Selain itu, material semen juga cukup mudah dibersihkan dengan menyiram air. 

3. Lantai Batu Alam

Sumber foto : Pinterest

Jika Anda ingin mempercantik tampilan lantai untuk garasi, Anda bisa membuat lantai berbahan batu alam. Material batu alam memang sudah sering digunakan sebagai lantai untuk teras maupun garasi. Pilihlah jenis batu alam seperti batu lempeng atau batu andesit untuk memperkokoh area lantai.

Keunggulan utama dari lantai garasi berbahan batu alam adalah tidak mudah kotor. Selain itu, lantai batu alam juga memiliki daya tarik tersendiri untuk mempercantik rumah Anda. Bila Anda memutuskan untuk membuat lantai berbahan batu alam, jangan lupa untuk melapisi permukaan lantai dengan cairan coating agar tidak mudah berjamur.

4. Lantai Batu Koral Sikat

Sumber foto : Pinterest

Batu koral atau batu sikat juga menjadi bahan lapisan lantai untuk garasi yang sangat diminati. Biasanya bangunan mewah seperti hotel menggunakan batu koral untuk mempercantik area depan. Kelebihan utama dari batu koral adalah warnanya yang cantik dan alami. Tak hanya itu, tekstur baru koral juga tidak licin jika dibandingkan dengan keramik.

Ketika memilih material batu koral untuk lantai, pastikan Anda memilih jenis batu dengan permukaan yang lembut dan warna yang senada. Dalam memasang material batu koral, sebaiknya proses pemasangannya dikerjakan oleh orang yang sudah ahli agar tampilan garasi Anda semakin cantik.

Baca juga : Pengertian Rumah Mezzanine Lengkap Dengan Desainnya

5. Lantai Beton

Sumber foto : Pinterest

Rekomendasi lantai untuk garasi selanjutnya adalah lantai berbahan beton. Sebenarnya penggunaan material beton lebih dulu populer dibandingkan dengan material keramik. Penggunaan material beton akan mempermudah mobilitas Anda pada garasi, terutama jika Anda memiliki mobil. Tak hanya itu, lantai beton pada garasi juga cenderung awet dan tahan lama. 

Walaupun memiliki banyak sekali keunggulan, lantai beton juga memiliki beberapa kekurangan, diantaranya adalah permukaannya yang sangat keras. Selain itu, lantai beton juga cenderung agak sulit diperbaiki jika terdapat permukaannya yang rusak atau mengelupas.

6. Keramik Homogeneous Tile

Sumber foto : tileofspainusa.com

Banyak orang yang mungkin masih menganggap keramik homogen (homogeneous tile) sama dengan keramik pada umumnya. Padahal keduanya sangat berbeda lho! Keramik biasa terdiri dari lapisan glasir dan tanah liat, sedangkan keramik homogen merupakan modifikasi lantai yang sejenis dengan marmer.

Dalam proses pembuatannya, keramik homogen dibuat dengan teknologi tertentu yang membuatnya menjadi water absorption. Keramik jenis ini juga memiliki pori-pori yang kecil dan menyebabkan kotoran lebih mudah dibersihkan.

Tak hanya itu, keramik homogen juga cenderung tidak licin jika dibandingkan dengan keramik pada umumnya. Apalagi tampilannya juga bisa memberikan kesan modern pada halaman depan. Keramik homogen sangat cocok untuk digunakan pada bagian garasi rumah.

7. Paving Block

Sumber foto : easygrass.net

Rekomendasi lantai untuk garasi terakhir adalah lantai berbahan paving block. Lantai paving block sangat diminati karena tampilannya yang dapat mempercantik area garasi. Selain itu, paving block juga cenderung sangat mudah dipasang dan mudah diperbaiki.

Keunggulan utama dari paving block adalah daya serapnya yang tinggi terhadap air. Biasanya paving block memiliki rongga yang dapat membuat tanah lebih mudah menyerap cairan. Hal ini tentunya akan berdampak pada kestabilan area tanah Anda.

Material paving block sangat cocok untuk digunakan pada rumah dengan model garasi semi taman yang asri. Cocok juga untuk hiasan bagian depan rumah Anda.

__

Itulah 7 rekomendasi material lantai untuk garasi yang bisa Anda jadikan referensi. Jika Anda ingin memiliki rumah dengan lantai garasi yang berkualitas, kunjungi Cari Properti yang menyediakan berbagai pilihan rumah dengan material terbaik.

Pada Cari Properti, Anda bisa menemukan pilihan rumah satu lantai, dua lantai, hingga tiga lantai dengan tampilan yang variatif. Tersedia juga pilihan properti lainnya, seperti apartemen, shophouse dan area komersial yang bisa Anda pilih sesuai kebutuhan.