10 Tips dan Pilihan Bank untuk KPR dengan Bunga Terendah

Riana Firhani Lukita07 Jun 2023

Ketika memilih bank untuk KPR, biasanya Anda akan memilih bank dengan bunga terendah. KPR memang dapat sangat membantu Anda yang akan membeli rumah. Namun, sebelum mengajukan KPR, perlu diperhatikan terlebih dahulu beberapa hal mengenai metode ini dan pilihan bank untuk KPR yang tepat untuk Anda.

Pengertian Dasar KPR

Pilihan Bank untuk KPR
(Sumber: freepik.com)

Dilansir dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), KPR merupakan kredit kepemilikan rumah tinggal berupa rumah tapak ataupun rumah susun dengan agunan yang diberikan pihak bank kepada debitur.

Secara sederhana, KPR adalah metode transaksi membeli rumah dengan cara mencicil atau bertahap dalam jangka waktu tertentu dan bunga tertentu. KPR diajukan kepada bank dan setiap bank memiliki besaran bunga yang berbeda-beda. Maka dari itu, Anda perlu melakukan pertimbangan matang dalam mengambil pilihan bank untuk KPR.

 

Baca juga: Apa Itu KPR? Ini Pengertian, Syarat, Hingga Keuntungannya

 

Jenis-jenis Penghitungan Bunga KPR


(Sumber: freepik.com)

Ketika membayarkan cicilan ke bank, tentunya terdapat bunga yang diberlakukan pada setiap tagihan Anda. Dalam KPR terdapat lima jenis bunga dengan penjelasan sebagai berikut.

1. Bunga Floating

Bunga floating atau yang disebut juga dengan bunga mengambang merupakan besaran bunga yang fluktuatif. Besaran bunga floating berubah-ubah seiring waktu, mengikuti besaran suku bunga acuan Bank Indonesia (BI). Bunga KPR jenis ini merupakan jenis yang paling umum diterapkan oleh bank.

2. Bunga Fixed

Kebalikan dari bunga floating, bunga fixed atau bunga tetap memiliki besaran bunga yang sama untuk jangka waktu tertentu. Contohnya, bank menerapkan bunga fixed sebesar 5% selama 3 tahun pertama angsuran. Maka, selama 3 tahun ini, besaran bunga pada tagihan Anda tidak akan berubah meskipun suku bunga acuan berubah.

3. Bunga Cap

Bunga cap hampir mirip dengan bunga floating. Hal yang membedakannya adalah bunga cap memiliki batasan nilai maksimum dalam jangka waktu tertentu. Sebagai contoh, bank menawarkan bunga cap sebesar 10% selama 5 tahun pertama. Ini artinya, selama 5 tahun pertama tagihan, besaran bunga yang dikenakan pada Anda tidak akan melebihi 10%.

4. Bunga Fix and Cap

Jenis bunga KPR yang selanjutnya adalah bunga fix and cap. Sesuai dengan namanya, bunga ini merupakan gabungan dari dua jenis bunga yang telah dijelaskan di poin sebelumnya. Misalnya, pada 3 tahun pertama, besaran bunga yang dikenakan untuk Anda adalah sebesar 5%. Kemudian, pada 2 tahun selanjutnya, Anda dikenakan bunga cap sebesar 10%. Setelah masa ini berakhir, biasanya Anda akan dikenakan bunga floating.

5. Bunga Anuitas

Pada bunga anuitas, jumlah angsuran pokok dan angsuran bunga diatur sehingga memiliki total angsuran yang sama setiap tagihannya. Besaran angsuran pokok setiap bulan jenis bunga ini berubah-ubah, sehingga besaran angsuran bunganya pun berubah juga.


Pilihan Bank untuk KPR
(Sumber: ojk.go.id)

Untuk mengerti bunga anuitas lebih detail, berikut contoh penghitungan sederhana dari laman OJK. Misalnya, Anda mengajukan kredit kepada bank sebesar Rp.15.000.000 dengan bunga 10% per tahun dan tenor selama 10 bulan. Dengan asumsi suku bunga tidak berubah selama jangka waktu, maka rincian penghitungannya adalah sebagai berikut:


(Sumber: ojk.go.id)

 

10 Tips dalam Memilih Bank KPR

Pilihan Bank untuk KPR
(Sumber: freepik.com)

1. Reputasi Bank

Reputasi bank bisa dikatakan menjadi salah satu poin paling penting yang perlu Anda perhatikan saat mencari pilihan bank untuk KPR. Pastinya Anda tidak ingin mengajukan KPR kepada bank-bank dengan kredibilitas yang tidak jelas.

Untuk hal ini, Anda dapat menanyakannya pada agen properti. Agen properti tentunya akan menyarankan Anda pada bank-bank dengan reputasi baik dan sudah teruji kredibilitasnya.

2. Segmentasi Pasar Bank

Ada banyak hal yang dapat mempengaruhi pengajuan KPR Anda. Salah satu faktor yang dapat membuat ajuan KPR Anda berujung ditolak adalah karena segmentasi pasar bank tidak cocok dengan harga properti yang Anda ajukan.

Segmentasi pasar setiap bank berbeda-beda. Karena itu, Anda perlu mencari terlebih dahulu kriteria pembiayaan bank yang Anda incar.

 

Baca juga: 5 Cara Beli Rumah dengan KPR Dijamin Langsung Diterima

 

3. Persyaratan yang Diberikan Bank

Pada umumnya, setiap bank memang memiliki persyaratan pengajuan KPR yang sama, seperti berkas KTP, NPWP, status pekerjaan, slip gaji, dan lain sebagainya. Akan tetapi, untuk memperlancar proses pengajuan KPR Anda, perlu juga untuk mempertimbangkan fleksibilitas bank dalam memenuhi berbagai persyaratan itu.

5. Biaya Administrasi

Hal yang tidak kalah penting dalam memilih bank untuk KPR adalah biaya administrasi yang dikenakan kepada Anda. Terkadang, debitur hanya akan terfokus pada besaran bunga yang ditawarkan bank saja dan melupakan biaya-biaya administrasi yang perlu juga dibayar.

Beberapa biaya administrasi yang biasanya diberlakukan adalah biaya provisi, biaya administrasi bank, biaya notaris, biaya cek sertifikat, biaya pengikatan jaminan, biaya balik nama, hingga biaya asuransi jiwa kredit dan kerugian kredit.

6. Birokrasi

Siapapun tidak akan menyukai birokrasi yang lambat. Begitu juga dalam hal pengajuan KPR. Beberapa bank memiliki seorang account officer yang akan melayani Anda mulai dari analisa kredit hingga appraisal. Beberapa bank lain memiliki sistem bertingkat di mana setiap tahapannya dikerjakan oleh orang yang berbeda. Ini juga dapat Anda perhatikan untuk memberikan kelancaran maksimal bagi Anda dalam pengajuan KPR.

7. Jaringan dan Pelayanan

Bank-bank besar biasanya memiliki jaringan luas dengan kerjasama bersama agen properti. Jadi, selain lebih terpercaya, Anda bisa lebih memahami pelayanan yang diberikan bank.

Beberapa bank tertentu bahkan kini menerima pembayaran tagihan KPR melalui e-commerce dan dompet digital. Jika Anda mencari layanan yang simpel, perhatikan juga layanan transaksi KPR yang diberlakukan oleh bank.

8. Besaran Uang Muka

Hal yang tak kalah penting untuk Anda perhatikan adalah besaran uang muka atau DP. Kebanyakan bank akan memberlakukan uang muka sebesar 20% hingga 30%. Namun, jika Anda memiliki keterbatasan budget, Anda bisa memilih bank yang menawarkan besaran uang muka lebih kecil.

9. Besaran Bunga yang Ditawarkan oleh Bank

Nah, inilah yang sering menjadi fokus utama bagi para debitur yang mengajukan KPR ke bank. Besaran bunga yang berlaku pada setiap bank berbeda-beda. Setiap bank juga menawarkan jenis bunga yang beragam, seperti bunga fixed dan bunga floating. Bahkan, terkadang bank juga menawarkan berbagai promo menarik untuk jangka waktu tertentu.

10. Cepat atau Tidaknya Kenaikan Suku Bunga Bank

Besaran bunga bank akan mengikuti besaran suku bunga acuan BI. Ketika suku bunga acuan naik, baka bunga bank pun ikut naik, dan begitu pula sebaliknya. Akan tetapi, beberapa bank akan menaikkan suku bunga dengan cepat dan menurunkan dengan angka yang tidak senilai.

Karena itu, Anda perlu memperhatikan kebijakan setiap bank juga. Reputasi bank juga dapat berpengaruh dalam hal ini. Biasanya, bank-bank dengan nama yang lebih besar cenderung memiliki perubahan suku bunga yang lebih stabil.

 

5 Pilihan Bank untuk KPR dengan Suku Bunga Rendah

Pilihan Bank untuk KPR
(Sumber: unsplash.com)

Nah, setelah memahami garis besar KPR, yang perlu diperhatikan saat mengajukan KPR adalah besaran bunga yang ditawarkan oleh bank. Tentunya Anda akan memilih angsuran dengan bunga terkecil, bukan?

Setiap bank memiliki besaran bunganya masing-masing. Beberapa bank akan memberikan Anda program atau promo tertentu yang menarik. Berikut adalah beberapa pilihan bank untuk KPR dengan bunga yang rendah.

1. Bank BTN

Bank BTN sudah lama mengeluarkan KPR dan bekerjasama dengan beberapa developer properti. Dalam hal ini, Bank BTN memiliki besaran bunga KPR kerjasama dengan developer yakni sebesar 5,46%.

Bank BTN juga menawarkan program bunga fixed sebesar 7,59% selama 2 tahun. Untuk tenor jangka panjang, Bank BTN juga menawarkan bunga fixed sebesar 11,59% untuk Anda yang memiliki pendapatan tetap, dan sebesar 12,59% untuk Anda yang belum memiliki pendapatan tetap.

Saat ini, bunga floating Bank BTN adalah sebesar 12,5%.

2. Bank BNI

Bank BNI merupakan salah satu bank di Indonesia yang menawarkan suku bunga yang cukup rendah. Bank ini menawarkan bunga KPR mulai dari 2,76% dengan tenor hingga 30 tahun. Adapun Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK) Bank BNI adalah sebesar 7,25%.

3. Bank Mandiri

Bank Mandiri juga tidak kalah dengan bank-bank lainnya dalam hal penyaluran KPR. Bank Mandiri memiliki program Super Promo di mana Anda dapat mendapatkan KPR dengan suku bunga tertentu dalam tenor tertentu.

Dengan minimum tenor 12 tahun, Mandiri menawarkan KPR dengan bunga fixed sebesar 2,55% selama 1 tahun atau 5,55% selama 5 tahun. Sedangkan pada minimum tenor 15 tahun, Mandiri menawarkan bunga fixed sebesar 3,45% selama 3 tahun atau 4,55% selama 5 tahun.

Tidak hanya itu, Mandiri juga menawarkan angsuran tetap selama 10 tahun yaitu sebesar 7,88% dengan tenor minimal 12 tahun.

Bank Mandiri juga menawarkan program suku bunga fixed berjenjang. Pada program ini, besaran bunga fixed yang dikenakan pada 3 tahun pertama adalah sebesar 6,88%. Pada 3 tahun selanjutnya, Anda akan dikenakan bunga sebesar 8,88%, dan 4 tahun selanjutnya sebesar 9,88%.

4. Bank BCA

Bank BCA menjadi salah satu bank favorit bagi sebagian orang yang mengajukan KPR. Bagaimana tidak? Bank BCA menawarkan bunga fixed KPR sebesar 3,85% selama 3 tahun dengan minimal tenor 10 tahun. Bank BCA juga sering kali menawarkan pilihan menarik dalam pengajuan KPR untuk Anda.

5. Bank BRI

Bank BRI juga sering kali menawarkan bunga KPR yang tidak kalah menarik. Bank BRI menawarkan bunga KPR terendah mulai dari 1,27% untuk 1 tahun pertama tagihan. Selain itu, Bank BRI juga menawarkan besaran bunga fixed lain, seperti 2,77% untuk 2 tahun, 3,1% untuk 3 tahun, dan 4,57% untuk 5 tahun.

Membeli rumah bukanlah hal yang sepele. Jadi, dalam memilih bank untuk mengajukan KPR pun perlu pertimbangan yang sangat matang. Apabila Anda masih bingung, ada CariProperti yang bisa bantu Anda melalui proses dari awal hingga akhir untuk mendapatkan rumah idaman Anda. Cek website resmi CariProperti sekarang!

Artikel Lainnya

30 Aug 2021

10 Rumah BSD Dekat AEON Mall

AEON Mall BSD merupakan salah satu pusat perbelanjaan paling hits di BSD. Selain karena fasilitasnya lengkap, mall ini juga menyediakan berbagai spot foto bernuansa Jepang yang menjadi favorit para pengunjung. Maka, tak heran jika banyak orang yang m...

31 Aug 2021

9 Rekomendasi Rumah Elit di Gading Serpong

Gading Serpong merupakan salah satu kawasan Tangerang yang sangat strategis. Kawasan ini memiliki berbagai fasilitas umum, seperti pusat perbelanjaan, sekolah, universitas, pasar modern, hotel, rumah sakit, lapangan olahraga, lapangan golf, hingga...

01 Sep 2021

9 Perumahan Dekat IKEA Alam Sutera

IKEA Alam Sutera merupakan salah satu toko peralatan rumah terlengkap di kawasan Tangerang. Produk yang dijual pun sangat bervariasi, mulai dari perabot dan aksesoris kamar, ruang tamu, kamar mandi, taman, dan lain sebagainya. Keberadaan toko selengk...