
Apakah Anda berencana untuk mulai berinvestasi? Jika iya, investasi properti bisa menjadi pilihan yang tepat! Bukan hanya karena harganya terus naik, namun juga karena properti menawarkan banyak keuntungan yang bisa Anda rasakan dalam jangka waktu panjang.
Perlu Anda ketahui bahwa investasi properti bukan hanya untuk orang kaya. Saat ini, banyak pekerja muda dan pasangan baru yang mulai investasi properti. Yuk, kita bahas satu per satu keuntungan investasi properti!
Table of Contents
Apa itu Investasi Properti?
Secara sederhana, investasi properti adalah proses investasi dengan membeli rumah, tanah, atau properti lain untuk mendapatkan keuntungan. Properti yang dibeli bisa disewakan agar menghasilkan pendapatan rutin setiap bulan, atau disimpan untuk dijual kembali saat harganya naik.
Banyak orang memilih investasi ini karena harga properti umumnya terus meningkat dari tahun ke tahun. Selain itu, properti bisa memberikan penghasilan tambahan tanpa harus bekerja setiap hari, sehingga cocok dijadikan sumber pendapatan pasif jangka panjang.
Keuntungan Investasi Properti
1. Harga Properti Cenderung Naik Tiap Tahun
Keunggulan utama dari investasi properti adalah potensi kenaikan nilainya seiring waktu. Kenaikan ini terjadi karena berbagai faktor, seperti pembangunan infrastruktur baru (jalan tol, stasiun, sekolah), pertumbuhan jumlah penduduk, serta tingginya permintaan properti. Ketika sebuah daerah berkembang, maka harga tanah dan bangunan di sekitarnya pun ikut naik.
Misalnya, rumah yang Anda beli 5 tahun lalu seharga Rp400 juta, bisa saja sekarang bernilai Rp 600-700 juta. Artinya, dengan hanya menyimpan properti tersebut, Anda sudah memiliki potensi keuntungan ratusan juta rupiah jika memutuskan untuk menjualnya di masa depan. Hal inilah yang membuat investasi properti dianggap sebagai salah satu cara paling aman untuk menjaga nilai kekayaan Anda.
2. Bisa Disewakan untuk Penghasilan Tambahan
Properti seperti rumah, apartemen, atau ruko bisa Anda manfaatkan untuk disewakan, baik secara bulanan maupun tahunan. Dari sini, Anda bisa mendapatkan penghasilan pasif setiap bulan tanpa harus aktif bekerja.
Contohnya, jika Anda memiliki rumah di dekat universitas, Anda bisa menyewakannya kepada mahasiswa yang mencari tempat tinggal selama kuliah. Atau jika Anda memiliki apartemen di pusat kota, properti tersebut bisa disewakan kepada karyawan yang membutuhkan hunian strategis.
Uang sewa yang Anda terima bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan, seperti menambah tabungan, membantu membayar cicilan properti, atau bahkan disisihkan sebagai dana pensiun di masa depan.
Pilihan Hunian Baru Untuk Kamu
3. Terlindung dari Inflasi
Kondisi inflasi membuat nilai uang menurun dan harga barang naik. Dalam situasi seperti ini, daya beli masyarakat menurun, dan uang yang Anda miliki hari ini tidak lagi memiliki nilai yang sama di masa depan.
Namun menariknya, properti justru sering dianggap sebagai instrumen investasi yang mampu bertahan bahkan di tengah inflasi. Biasanya harga properti dan tarif sewa biasanya ikut naik mengikuti kondisi pasar.
Misalnya, jika harga kebutuhan pokok naik, maka harga sewa rumah atau apartemen juga akan disesuaikan. Dengan begitu, nilai investasi properti Anda tidak hanya tetap stabil, tetapi juga berpotensi meningkat walau di kondisi inflasi.
4. Aset Nyata dan Berwujud
Properti merupakan investasi yang berwujud fisik. Ketika Anda membeli rumah, apartemen, atau ruko, Anda bisa mengunjungi lokasinya, memeriksa kondisinya, melakukan renovasi jika perlu, bahkan menempatinya jika dibutuhkan.
Hal ini tentu berbeda dengan investasi seperti saham atau cryptocurrency yang sifatnya digital dan hanya bisa dipantau melalui layar. Karena properti adalah aset berwujud, banyak orang merasa lebih tenang dan aman saat berinvestasi di bidang ini.
5. Bisa Jadi Tabungan Masa Depan
Memiliki properti bisa diibaratkan seperti menabung, namun dalam bentuk aset nyata yang nilainya terus bertambah. Tidak seperti tabungan biasa yang nilainya bisa tergerus inflasi, properti justru cenderung mengalami kenaikan harga dari tahun ke tahun. Hal ini membuatnya sangat cocok dijadikan sebagai tabungan jangka panjang.
Di masa depan, properti bisa Anda jual untuk memenuhi berbagai kebutuhan, seperti biaya pendidikan anak atau modal usaha. Selain itu, Anda juga bisa menggunakannya sebagai tempat tinggal bagi anggota keluarga, atau bahkan diwariskan untuk generasi berikutnya. Dengan begitu, investasi properti tidak hanya memberi manfaat bagi Anda sekarang, tetapi juga menjadi bekal penting untuk menjamin masa depan finansial keluarga Anda.
Baca juga: 8 Jenis Investasi Properti dengan Keuntungan Tinggi
6. Bisa Beli Sekarang, Bayar Cicil Lewat KPR
Salah satu keuntungan besar dalam investasi properti adalah kemudahan untuk membeli tanpa harus menyiapkan seluruh dana di awal. Anda tidak perlu menunggu sampai memiliki uang ratusan juta untuk bisa mulai berinvestasi properti. Dengan memanfaatkan fasilitas Kredit Pemilikan Rumah (KPR), Anda bisa langsung membeli properti pilihan dan membayarnya secara mencicil setiap bulan dalam jangka waktu tertentu.
Skema ini tentunya sangat membantu, terutama bagi Anda yang baru mulai bekerja atau belum memiliki tabungan besar. Selama Anda memiliki penghasilan tetap dan riwayat kredit yang baik, peluang untuk mendapatkan KPR cukup terbuka.
7. Permintaan Selalu Ada
Properti jadi salah satu investasi yang cukup aman karena selalu dibutuhkan banyak orang. Tempat tinggal adalah kebutuhan dasar, jadi selama jumlah penduduk terus bertambah, permintaan akan rumah, apartemen, atau kos-kosan juga akan terus ada.
Apalagi di kota atau daerah yang sedang berkembang, banyak orang mencari hunian. Selama Anda memilih lokasi yang strategis, properti Anda punya peluang besar untuk terus menghasilkan. Jadi, bisa dibilang investasi properti nggak gampang sepi peminat dan bisa diandalkan untuk jangka panjang.
8. Bisa Jadi Jaminan ke Bank
Tahukah Anda bahwa properti yang Anda miliki tidak hanya bisa digunakan sebagai tempat tinggal atau sumber penghasilan, namun juga bisa dimanfaatkan sebagai jaminan saat membutuhkan dana tambahan.
Misalnya, jika Anda ingin memulai usaha atau menghadapi kebutuhan mendesak lainnya, Anda bisa mengajukan pinjaman ke bank dengan menjaminkan properti yang Anda miliki. Bank biasanya menyukai properti sebagai agunan karena nilainya cenderung stabil dan tidak mudah tergerus inflasi.
Dengan begitu, properti bisa menjadi solusi keuangan pada kondisi tertentu tanpa harus langsung menjualnya.
9. Potensi Keuntungan dari Renovasi
Salah satu cara untuk meningkatkan nilai properti adalah dengan melakukan renovasi. Bahkan, perubahan kecil seperti pengecatan ulang atau penataan ulang ruang bisa memberikan dampak besar pada nilai properti. Dengan melakukan renovasi yang tepat, Anda dapat meningkatkan daya tarik properti, baik untuk tujuan penjualan maupun penyewaan.
10. Mudah Dijual Kapan Saja
Jika suatu saat Anda membutuhkan dana cepat, properti bisa menjadi solusi karena dapat dijual kapan saja. Properti yang terletak di lokasi strategis, seperti daerah berkembang atau pusat kota, biasanya lebih cepat laku, apalagi jika kondisinya terawat dengan baik dan dokumennya lengkap. Anda memiliki berbagai opsi untuk menjual properti, mulai dari melalui agen properti yang memiliki jaringan luas, memasarkannya di platform marketplace properti, atau menawarkan langsung kepada calon pembeli.
11. Bebas Menentukan Harga
Sebagai pemilik properti, Anda memiliki kebebasan penuh untuk menentukan harga jual atau harga sewa properti. Hal ini tentunya menjadi salah satu keunggulan besar investasi properti dibandingkan dengan jenis investasi lain seperti emas atau saham yang harganya sudah ditentukan oleh pasar dan faktor eksternal.
Ketika menentukan harga, Anda bisa menyesuaikan dengan faktor-faktor tertentu, seperti lokasi properti, kondisi bangunan, serta fasilitas yang tersedia. Namun, jangan lupa juga untuk mempertimbangkan kondisi pasar properti agar harganya tetap realistis dan kompetitif. atas nilai properti Anda dan dapat mengoptimalkan penghasilannya sesuai dengan situasi pasar.
12. Minim Resiko Dibanding Investasi Lain
Terakhir, keuntungan investasi properti adalah minim resiko dibandingkan dengan instrumen investasi lainnya. Investasi seperti saham atau kripto memiliki resiko yang sangat tinggi karena pergerakannya cepat dan bisa berubah drastis dalam hitungan hari. Sementara itu, harga properti cenderung stabil, bahkan ketika kondisi ekonomi tidak menentu. Meski tidak secepat instrumen lain dalam menghasilkan keuntungan, properti lebih aman untuk Anda yang ingin investasi jangka panjang.
__
Investasi properti bukan sekadar soal membeli properti, namun tentang membangun aset jangka panjang yang terus bertumbuh nilainya. Dari potensi kenaikan harga tiap tahun, penghasilan pasif lewat penyewaan, hingga perlindungan dari inflasi, properti menawarkan banyak manfaat yang bisa Anda rasakan. Hal inilah yang menjadikan properti sebagai salah satu bentuk investasi paling aman, terutama bagi Anda yang menginginkan stabilitas dan kontrol atas aset yang dimiliki.
Jika Anda tertarik untuk mulai investasi properti, langkah pertama bisa dimulai dari mencari hunian yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran Anda. Kemudian kunjungi Cari Properti dan temukan berbagai pilihan Perumahan Baru, Apartemen, maupun Ruko Baru di Indonesia untuk investasi. Mulai sekarang, bangun masa depan Anda dengan keputusan finansial yang cerdas melalui investasi properti!

Author
Nadia
Nadia merupakan seorang SEO Writer dan SEO Specialist di Cari Properti. Ia sudah berpengalaman lebih dari 3 tahun dalam dunia penulisan, khususnya di bidang properti. Topik-topik favoritnya adalah seputar investasi properti, interior, dan lifestyle.