
Pernahkah Anda berpikir betapa pentingnya cara membangun rumah tahan gempa, apalagi setelah peristiwa yang baru terjadi? Pada malam 20 Agustus 2025, wilayah Bekasi diguncang gempa dengan kekuatan magnitudo 4,9, yang kemudian diperbarui menjadi 4,7 oleh BMKG. Episenter gempa terletak hanya sekitar 14 km tenggara Kabupaten Bekasi pada kedalaman 10 km, dan getarannya bahkan dirasakan hingga Jakarta, Depok, Sukabumi, dan Cianjur
Gempa susulan juga terjadi yang berkekuatan hingga 3,9 dan terjadi beberapa kali hingga pagi hari. Kejadian ini menjadi pengingat nyata bahwa menghadapi potensi gempa, terutama di daerah pelat sesar seperti Bekasi, harus didukung dengan fondasi rumah yang kuat dan desain bangunan yang resilien.
Melalui artikel ini, Anda akan menemukan panduan lengkap mengenai tips membangun rumah tahan gempa, mulai dari pemilihan lokasi, material, teknik konstruksi, hingga model desain, dengan tujuan agar rumah Anda selamat dari gempa dan tetap nyaman ditinggali. Mari kita pahami bersama bagaimana membangun rumah yang aman dan berdampak tinggi secara optimal.
Namun, Jika Anda ingin lebih praktis tanpa repot merancang dari awal, Anda bisa menemukan berbagai pilihan rumah baru yang sudah dirancang dengan material kokoh dan struktur tahan lama di CariProperti.com. Hunian yang nyaman, aman, dan siap huni kini bisa Anda temukan dengan lebih mudah.
Table of Contents
Mengapa Membangun Rumah Tahan Gempa Penting di Indonesia?
Bangunan yang tidak dirancang dengan struktur tahan gempa sangat rentan roboh saat terjadi guncangan. Hal ini tidak hanya menimbulkan kerugian finansial, tetapi juga membahayakan nyawa penghuni.
Sebagai contoh, gempa Palu 2018 dan gempa Cianjur 2022 memperlihatkan betapa rentannya rumah yang dibangun tanpa standar konstruksi rumah tahan gempa. Banyak rumah runtuh hanya dalam hitungan detik karena fondasi dan struktur tidak memenuhi standar SNI.
Membangun rumah dengan desain dan material tahan gempa dapat meminimalisir risiko kerusakan, menjaga aset berharga, serta melindungi keluarga tercinta.
Rekomendasi rumah tahan gempa di Bekasi
Pilihan Hunian Baru Untuk Kamu
Prinsip Utama dalam Cara Membangun Rumah Tahan Gempa
Sumber: garudayamatosteel.com
Sebuah rumah yang tahan gempa haruslah memenuhi prinsip-prinsip rumah tahan gempa. Tanpa dipenuhi, kemungkinan terjadinya kerusakan akan semakin besar. Lantas apa saja prinsip yang harus dipenuhi?
- Rumah yang tahan gempa tidak boleh mengalami kerusakan sama sekali jika terjadi gempa berkekuatan ringan;
- Jika terjadi gempa berkekuatan sedang, maka rumah hanya boleh terjadi kerusakan pada bagian non-struktural;
- Apabila terjadi gempa bumi berkekuatan besar, maka rumah boleh saja terjadi kerusakan, tetapi tidak boleh sampai rubuh.
Cara Membangun Rumah Tahan Gempa
Dengan mengadopsi prinsip-prinsip rumah tahan gempa di atas, maka dari itu berikut adalah beberapa cara membangun rumah tahan gempa agar Anda dan keluarga bisa beristirahat dengan tenang dan nyaman.
1. Gunakanlah Material yang Kuat dan Berkualitas
Sumber: freepik.com
Saat membangun sebuah rumah tahan gempa, pemilihan material benar-benar harus Anda perhatikan. Gunakanlah material yang sudah SNI sehingga terjamin kualitasnya. Selain itu, campuran material yang digunakan juga harus diperhatikan agar tidak mudah rusak nantinya.
Beberapa material bangunan yang harus diperhatikan adalah:
- Beton
Dalam proses pembuatan beton atau coran rumah, Anda harus memastikan tukang Anda menggunakan campuran yang pas antara kerikil, semen, pasir, dan air. Beberapa ahli konstruksi menyarankan perbandingan sekitar 3 ember kerikil, 1 ember semen, 2 ember pasir, dan 0,5 liter air untuk membuat beton.
- Batu Pondasi
Pondasi rumah harus menggunakan batuan dengan daya tahan tinggi. Pada umumnya, kebanyakan orang menggunakan batu kali dan batu gunung karena memiliki struktur yang kuat serta solid.
- Batu Bata
Penggunaan batu bata sangat umum untuk dijadikan struktur dinding karena terkenal tidak mudah hancur bahkan saat dipukul dengan sangat kuat menggunakan palu. Namun, pemilihan batu bata juga harus diperhatikan agar mendapatkan kualitas terbaik. Beberapa spesifikasi batu bata yang bagus adalah sebagai beriku:
- Tepi batu rata dengan sudut yang tegas
- Memiliki kekuatan tinggi dan tidak mudah pecah
- Minim retakan pada permukaan
- Ukurannya konsisten serta tidak terlalu kecil
- Menghasilkan bunyi nyaring saat diketukkan dengan batu bata lain
Sebelum digunakan, batu bata sebaiknya direndam terlebih dahulu selama 5–10 menit agar permukaannya tidak terlalu kering. Setelah itu, biarkan bata mengering kembali sebelum dipasang dengan mortar. Langkah ini membantu mengurangi daya serap bata terhadap air pada campuran mortar.
- Mortar
Mortar yang digunakan untuk merekatkan batu bata juga tidak boleh dibuat sembarangan, harus ada perbandingan yang tepat. Perbandingan yang disarankan adalah 4:1, yaitu 4 ember pasir dan 1 ember semen. Jangan lupa untuk menambahkan air secukupnya agar memudahkan pencampuran material.
2. Bangun Fondasi yang Kuat dan Stabil
Fondasi adalah kunci utama dalam membangun rumah tahan gempa. Pondasi rumah tahan gempa haruslah menempel kuat dengan tanah keras, tidak boleh dangkal, dan sebaiknya menggunakan material berkualitas tinggi seperti beton bertulang.
Teknik pemasangan fondasi juga harus memperhatikan distribusi beban agar tidak terjadi pergeseran ketika gempa terjadi. Fondasi yang stabil akan membantu menyerap energi guncangan dan mendistribusikannya ke seluruh struktur bangunan, sehingga dinding dan atap tidak mudah retak atau roboh.
3. Pastikan Struktur Rumah Simetris
Cara membangun rumah tahan gempa berikutnya adalah dengan memastikan struktur rumah simetris. Konstruksi rumah tahan gempa harus dibuat sesimteris mungkin agar mempercepat penyebaran getaran ke seluruh bagian rumah jika terjadi gempa sehingga rumah tidak akan mudah hancur.
Sebaliknya, desain asimetris atau bangunan dengan banyak tonjolan rawan mengalami konsentrasi beban di titik tertentu, sehingga rentan retak atau roboh. Cara ini sering diterapkan dalam desain rumah modern tahan gempa di Jepang maupun Indonesia.
4. Struktur Rumah yang Fleksibel
Selain simetris struktur konstruksi rumah tahan gempa juga harus fleksibel. Material seperti baja ringan atau beton bertulang dapat digunakan untuk menciptakan struktur yang kuat sekaligus lentur. Struktur fleksibel mampu bergerak mengikuti arah guncangan tanpa membuat bangunan runtuh. Itulah sebabnya banyak ahli menyarankan penggunaan rangka dengan desain simetris dan berulang, karena lebih mampu menahan getaran secara seimbang.
5. Pastikan Sambungan Antar Elemen Struktur Bangunan Terikat Kuat
Sumber: ambpi.com
Salah satu titik lemah rumah saat gempa adalah sambungan antar elemen, misalnya antara dinding dengan atap, atau antara dinding dengan lantai. Sambungan yang tidak kuat dapat menyebabkan bagian rumah terlepas ketika diguncang. Karena itu, sambungan harus menggunakan pengikat baja atau beton yang kokoh. Teknik konstruksi ini sering disebut sebagai strong connection, di mana semua bagian rumah terhubung erat seperti satu kesatuan.
Adapun beberapa sambungan yang harus Anda perhatikan adalah:
- Hubungan antara pondasi dengan balok pengikat
- Hubungan antara balok pengikat dengan kolom
- Hubungan antara kolom dengan dinding
- Hubungan antara kolom dengan balok keliling
- Hubungan antara balok keliling dengan kuda-kuda kayu
- Hubungan angkur gunung-gunung
6. Gunakan Material Atap yang Ringan
Sumber: freepik.com
Menurut Ir. Satyawan Purnomo, M.Eng. (pakar struktur ITB), atap dari genteng metal, fiber semen, atau zincalume jauh lebih aman dibanding genteng tanah liat maupun beton karena bebannya lebih ringan. Hal ini diperkuat data dari Pusat Studi Gempa Nasional (PusGen, 2024) yang mencatat bahwa rumah di wilayah rawan gempa dengan atap metal ringan memiliki tingkat kerusakan 30–40% lebih rendah.
Untuk hasil maksimal, rangka atap sebaiknya menggunakan baja ringan dengan sambungan baut yang kuat sehingga elastis dan mampu mengikuti pergerakan struktur. Hindari ornamen berat di bagian atas rumah, serta pastikan pemasangan dilakukan oleh tenaga ahli agar beban terdistribusi merata. Dengan langkah ini, risiko kerusakan rumah saat gempa dapat ditekan secara signifikan.
7. Menggunakan Teknologi Konstruksi Modern
Cara membangun rumah tahan gempa yang terakhir adalah dengan memanfaatkan teknologi modern. Seiring berkembangnya teknologi, kini ada banyak metode konstruksi yang bisa diterapkan untuk meningkatkan ketahanan rumah terhadap gempa. Misalnya, penggunaan base isolation system (sistem isolasi dasar) yang memungkinkan bangunan bergerak independen dari guncangan tanah, atau teknik cross bracing yang memperkuat rangka bangunan. Teknologi ini mungkin memerlukan biaya tambahan, tetapi sangat efektif untuk jangka panjang.
Desain Rumah Tahan Gempa yang Disarankan
Sebelum membangun, desain yang sesuai agar rumah bisa anti gempa juga harus diperhatikan. Ada beberapa desain rumah tahan gempa yang disarankan, antara lain:
- Rumah simetris dengan tata ruang sederhana.
- RISHA (Rumah Instan Sederhana Sehat) yang dikembangkan oleh Kementerian PUPR, menggunakan modul pracetak yang mudah dipasang.
- RUSPIN, RIKA, dan BARRATAGA, yakni desain rumah inovatif yang terbukti lebih kuat menghadapi gempa.
- Rumah modular yang menggunakan rangka baja ringan dan panel dinding prefabrikasi, lebih cepat dibangun serta tahan guncangan.
Estimasi Biaya Membangun Rumah Tahan Gempa
Dalam membangun rumah tahan gempa, faktor biaya tentu menjadi pertimbangan penting. Secara umum, biaya pembangunan rumah tahan gempa memang sedikit lebih tinggi dibanding rumah konvensional, yaitu sekitar 10–20% lebih mahal. Hal ini disebabkan oleh penggunaan material khusus, teknik konstruksi yang lebih presisi, serta tenaga kerja berpengalaman.
Untuk rumah sederhana tipe 36–45, biaya pembangunan rumah tahan gempa biasanya berkisar Rp4 juta–Rp6 juta per meter persegi, tergantung lokasi, material, dan desain yang dipilih. Jika menggunakan konsep inovatif seperti RISHA atau RUSPIN, biaya bisa lebih efisien karena memanfaatkan panel pracetak yang lebih cepat dipasang, sehingga mengurangi ongkos tenaga kerja.
____
Membangun rumah di Indonesia tidak bisa lepas dari risiko gempa bumi. Oleh karena itu, memahami cara membangun rumah tahan gempa adalah langkah penting untuk menjaga keselamatan keluarga dan aset berharga.
Dengan memperhatikan lokasi, desain simetris, fondasi kuat, material ringan, serta teknik konstruksi sesuai standar SNI, rumah yang aman dari gempa bukan lagi sekadar impian.
Konsultasikan pembangunan rumah Anda dengan arsitek dan kontraktor berpengalaman agar standar konstruksi rumah tahan gempa benar-benar diterapkan. Ingat, hunian yang aman adalah investasi jangka panjang untuk keluarga.
Temukan Rumah Impian yang Aman & Nyaman Hanya di CariProperti
Membangun rumah tahan gempa memang membutuhkan perhitungan yang matang. Tapi, bagaimana jika Anda bisa langsung menemukan hunian dengan struktur kokoh, material berkualitas, dan lokasi yang aman dari risiko gempa?
💡 Jawabannya ada di CariProperti – platform terpercaya untuk mencari rumah impian Anda.
Kenapa harus CariProperti? Karena kami menghadirkan keunggulan yang tidak bisa Anda lewatkan:
- 🏡 Pilihan rumah terbaru dengan desain modern dan ruang ekstra yang fungsional.
- 📍 Lokasi strategis dan bebas gempa, memberi ketenangan untuk keluarga tercinta.
- 🛠 Material berkualitas dan struktur bangunan kokoh, sesuai standar keamanan hunian.
- 🔍 Transparansi informasi, mulai dari harga, spesifikasi, hingga detail lokasi.
- 🤝 Didukung agen profesional, siap membantu Anda menemukan rumah sesuai kebutuhan.
Jadi, tunggu apa lagi? Segera temukan hunian aman, nyaman, dan tahan gempa hanya di CariProperti.com. Karena di sini, memilih rumah bukan sekadar investasi, tapi juga pilihan terbaik untuk masa depan keluarga Anda.
Pilihan Hunian Baru Untuk Kamu

Author
Rakay Diso
Rakay adalah seorang SEO Writer di CariProperti. Ia sudah berpengalaman selama lebih dari 2 tahun dalam bidang penulisan, khususnya di bidang properti. Mengkhususkan diri, tetapi tidak terbatas, pada topik desain arsitektur, interior, dan gaya hidup urban di rumah, Ia percaya bahwa konten yang berkualitas dapat memberikan dampak positif yang besar bagi pembaca dalam mengambil keputusan. Kenali Rakay Diso lebih dekat di LinkedIn.