13 Tips Beli Rumah Pertama dengan KPR, Pemula Wajib Tahu!

Propses beli rumah pertama adalah salah satu keputusan finansial terbesar dalam hidup. Keputusan ini tidak hanya melibatkan selera dan keinginan, namun juga harus mempertimbangkan banyak aspek seperti keuangan, legalitas, hingga rencana jangka panjang Anda bersama keluarga.

Sayangnya, masih banyak orang, terutama pemula yang belum memahami proses Kredit Pemilikan Rumah (KPR) secara menyeluruh. Akibatnya, banyak yang terjebak pada proses yang membingungkan, bahkan berujung pada cicilan yang memberatkan. Untuk itu, berikut kami rangkum 13 tips penting yang wajib diketahui sebelum mengajukan KPR.

Cara Beli Rumah Pertama untuk Pemula

1. Cek Kondisi Finansial Anda

Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah menilai apakah kondisi keuangan Anda cukup sehat untuk memulai cicilan jangka panjang. Idealnya, total cicilan KPR dan utang lain tidak melebihi 30-40% dari penghasilan bulanan Anda. Jika melebihi angka itu, ada kemungkinan pengajuan KPR Anda akan ditolak oleh bank.

Selain itu, pastikan tidak memiliki terlalu banyak utang konsumtif seperti kartu kredit atau pinjaman online. Semakin sedikit beban finansial Anda, semakin besar peluang KPR disetujui dan keuangan Anda pun tetap aman terkendali.

2. Tentukan Harga Rumah Sesuai Kemampuan

Jangan tergoda memilih rumah hanya karena tampilannya menarik. Gunakan simulasi KPR online untuk menghitung berapa besar cicilan yang bisa Anda tanggung setiap bulan, berdasarkan penghasilan dan tenor yang diinginkan.

Fokuslah pada rumah dengan harga yang sesuai kemampuan. Rumah impian bukanlah yang paling mewah, tapi yang paling sesuai dengan kondisi finansial Anda tanpa menimbulkan tekanan berlebih.

3. Pahami Jenis KPR: Konvensional vs Syariah

Sebelum mengajukan KPR, penting untuk memahami perbedaan antara KPR konvensional dan KPR syariah. KPR konvensional menggunakan sistem bunga, sementara KPR syariah menggunakan sistem margin atau bagi hasil tanpa unsur riba.

Pilih jenis KPR yang paling sesuai dengan prinsip dan kenyamanan Anda. KPR syariah bisa menjadi pilihan menarik karena cicilannya cenderung tetap, sedangkan KPR konvensional umumnya memiliki sistem bunga yang bisa berubah tergantung kondisi pasar.

4. Perhatikan Bunga Floating KPR

Salah satu kesalahan umum pemula adalah hanya fokus pada cicilan rendah di awal, tanpa menyadari adanya sistem bunga floating setelah masa promo selesai. Bunga floating artinya suku bunga bisa naik di tahun-tahun berikutnya, sehingga cicilan pun ikut meningkat.

Pahami dengan baik masa berlaku bunga tetap (fixed rate) dan kapan bunga floating akan diberlakukan. Tanyakan simulasi cicilan saat bunga naik, agar Anda tidak terkejut dan tetap siap secara finansial.

5. Kumpulkan Informasi Seputar Fasilitas yang Tersedia

Jika Anda sudah memiliki anak atau berencana memiliki keluarga, rumah yang dekat dengan sekolah berkualitas adalah nilai plus. Ini akan menghemat waktu dan biaya antar jemput, serta memberikan kenyamanan dalam aktivitas harian.

Selain sekolah, perhatikan pula fasilitas seperti minimarket, taman, rumah sakit, dan transportasi umum. Lingkungan yang lengkap dan nyaman akan meningkatkan kualitas hidup Anda dan keluarga.

6. Hitung DP dan Biaya Tambahan

Jangan hanya memikirkan uang muka atau DP. Masih ada biaya lain seperti notaris, BPHTB (Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan), pajak, asuransi jiwa, dan administrasi bank yang juga harus dipersiapkan.

Buatlah daftar seluruh biaya yang perlu dikeluarkan agar Anda tidak terkejut di tengah jalan. Rencana finansial yang matang akan memperlancar proses pembelian rumah Anda.

7. Bandingkan Penawaran dari Beberapa Bank

Setiap bank memiliki kebijakan berbeda terkait bunga, tenor, biaya admin, dan asuransi. Maka dari itu, jangan langsung memilih penawaran dari satu bank saja.

Bandingkan beberapa simulasi dari bank yang berbeda, baik dari sisi cicilan maupun total biaya selama masa KPR. Dari situ Anda bisa memilih penawaran yang paling ringan dan sesuai kebutuhan.

8. Pisahkan Rekening Khusus untuk Beli Rumah

Buat rekening terpisah khusus untuk beli rumah agar lebih mudah dalam mengelola dan memantau arus keuangan. Hal ini juga membuat Anda lebih disiplin menabung, karena dana tidak tercampur dengan kebutuhan sehari-hari.

Rekening khusus juga memudahkan Anda menyisihkan dana tambahan seperti untuk renovasi ringan atau kebutuhan furnitur setelah rumah jadi.

9. Siapkan Dokumen KPR Sejak Awal

Proses KPR membutuhkan berbagai dokumen penting seperti KTP, slip gaji, rekening koran, NPWP, dan surat keterangan kerja. Dokumen ini akan menjadi syarat utama untuk pengajuan ke bank.

Dengan mengumpulkan dokumen sejak awal, tentunya akan mempercepat proses pengajuan dan menghindari bolak-balik ke kantor atau bank. Persiapan rapi membuat proses jadi lebih efisien.

10. Pilih Developer dan Proyek yang Legal dan Terpercaya

Pastikan Anda membeli rumah dari developer yang memiliki reputasi baik. Periksa legalitas tanah, izin bangunan (IMB), serta status proyek apakah sudah SHM (Sertifikat Hak Milik) atau SHGB (Sertifikat Hak Guna Bangunan).

Jangan mudah percaya pada janji manis tanpa bukti. Cek proyek secara langsung atau minta testimoni dari pembeli lain agar lebih yakin. 

11. Cek Kondisi Rumah

Melihat rumah langsung jauh lebih baik daripada hanya lewat gambar atau brosur. Anda bisa menilai lingkungan sekitar, akses jalan, suasana malam hari, hingga keamanan wilayah.

Observasi langsung juga membantu Anda memutuskan apakah rumah tersebut cocok untuk ditinggali dalam jangka panjang.

12. Siapkan Dana Darurat

Selain menyiapkan dana untuk cicilan, penting juga untuk memiliki dana darurat. Idealnya, dana ini setara dengan 3–6 bulan pengeluaran, agar Anda tetap aman jika ada kejadian tak terduga seperti kehilangan pekerjaan atau sakit.

Dana darurat adalah pelindung utama agar cicilan rumah tetap berjalan meski ada kondisi finansial yang tidak diinginkan.

13. Konsultasi Jika Masih Ragu

Membeli rumah pertama bukan hal yang bisa diputuskan secara impulsif. Jika Anda masih bingung soal pilihan rumah, skema KPR, atau simulasi cicilan, jangan ragu untuk konsultasi.

Tim Property Advisor CariProperti siap membantu Anda memilih rumah yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Cari Properti juga menyediakan pilihan rumah berkualitas dengan sistem KPR yang cicilannya sangat terjangkau. Temukan unit impian Anda hanya di CariProperti!